Blangpidie, Acehglobal – Ribuan calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) berbondong-bondong memadati Mapolres setempat, Sabtu (13/9/2025).

Kedatangan mereka untuk mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai salah satu dokumen wajib pemberkasan usulan PPPK Paruh Waktu.

Pantauan di lapangan, antrean sudah terbentuk sejak pukul 06.00 WIB. Barisan warga yang membawa map berisi berkas administrasi mengular hingga keluar halaman Polres Abdya. Lonjakan pemohon membuat pelayanan tidak seimbang dengan kapasitas.

Polres Abdya hanya sanggup memproses sekitar 60 berkas per hari, sedangkan jumlah permohonan yang masuk mencapai 2.083 orang. Kondisi ini menimbulkan keluhan dari peserta yang mengusulkan agar layanan diperluas hingga ke tingkat polsek.

“Kalau hanya di Polres, prosesnya bisa lama sekali. Sebaiknya dibuka juga di polsek-polsek agar lebih cepat,” ujar seorang warga yang ikut mengantre.

Sejumlah pemohon lainnya juga mendukung usulan tersebut. Mereka menilai, jika pelayanan SKCK tersedia di polsek, antrean panjang akan terurai, sementara warga dari kecamatan jauh tidak perlu lagi menempuh perjalanan panjang ke ibu kota kabupaten.

Meski layanan dibuka hingga akhir pekan, sebagian warga tetap khawatir. Mereka cemas tidak sempat terakomodasi hingga batas waktu yang ditetapkan Badan Kepegawaian Negara (BKN). Selain melelahkan, penumpukan warga di satu lokasi juga dinilai menimbulkan ketidaknyamanan.

Kapolres Abdya AKBP Agus Sulistianto menegaskan, langkah pembukaan layanan akhir pekan merupakan upaya percepatan. Menurutnya, hal itu dilakukan agar calon PPPK paruh waktu tidak terhambat dalam proses pemberkasan.

“Langkah ini kita ambil untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat, khususnya calon PPPK paruh waktu yang membutuhkan SKCK sebagai dokumen wajib,” kata Agus.

Ia memastikan, pihaknya berkomitmen melayani seluruh pemohon hingga selesai.

“Insya Allah, kita maksimalkan sampai malam. Kemungkinan bisa 150 sampai 200 berkas per hari. Perangkat yang ada di polsek juga akan kita tarik untuk memperkuat pelayanan,” jelasnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp