Blangpidie, Acehglobal – Antrean panjang kendaraan roda dua dan roda empat mengular di sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Kamis (2/10/2025).

Ratusan warga rela mengantre berjam-jam demi mendapatkan bahan bakar setelah tiga hari listrik padam.

Pantauan di lapangan, antrean kendaraan terlihat memadati SPBU Kedai Paya, Kecamatan Blangpidie dan SPBU Pantai Perak, Kecamatan Susoh.

Ramainya warga yang ingin mengisi Pertalite dan Solar membuat antrean menjalar hingga keluar kompleks SPBU, bahkan mencapai lebih dari 200 meter ke badan jalan.

Kondisi ini terjadi setelah listrik padam sejak Senin (29/9/2025) lalu. Selama pemadaman berlangsung, pengisian BBM tidak bisa dilakukan karena genset di SPBU tidak berfungsi. Akibatnya, pasokan BBM di kios-kios kecil atau pertamini juga ikut habis diserbu warga.

Seorang sopir angkutan barang, Safari, mengaku sudah mengantre sejak dini hari di SPBU Susoh. Namun hingga pagi menjelang siang, ia masih belum mendapatkan bahan bakar.

“Saya antre dari jam 4 pagi, tapi sampai sekarang belum bisa isi. Karena antrean terlalu padat, tidak ada celah masuk,” ujarnya.

Safari menambahkan, pekerjaannya terganggu akibat antrean panjang tersebut. Paket barang yang seharusnya sudah sampai ke pelanggan menjadi tertunda karena ia belum bisa mengisi bahan bakar.

Sebelumnya diberitakan, listrik di sebagian wilayah Aceh padam sejak Senin (29/9) sore hingga Rabu (1/10/2025).

Di Kabupaten Abdya, meski sempat menyala sebentar menjelang Subuh, listrik kembali padam pada pagi harinya. Baru pada Kamis (2/10/2025) dini hari sekitar pukul 00.15 WIB, aliran listrik kembali normal.

Selama pemadaman, warga mengaku resah karena aktivitas sehari-hari terganggu. Kondisi semakin sulit ketika ketersediaan BBM di SPBU terhenti total. Begitu listrik kembali menyala, warga langsung menyerbu SPBU untuk mengisi kebutuhan bahan bakar.

Untuk mengantisipasi kemacetan, petugas Satlantas Polres Abdya terlihat berjaga di sekitar SPBU Susoh. Mereka membantu mengatur arus lalu lintas agar kendaraan tetap tertib meskipun jalanan padat oleh antrean panjang. (*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp