‘Air tebu bukan hanya menyegarkan dan lezat, tetapi juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan.’
BLANGPIDIE – Pedagang air tebu di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) meraih keuntungan menggiurkan selama Bulan Suci Ramadan. Para pedagang ini menjual minuman kesegaran air tebu yang menjadi favorit sebagian besar warga di wilayah ini.
Menurut Novi, salah seorang pedagang air tebu di Jalan Irian, Blangpidie, Abdya, mengatakan permintaan minuman ini meningkat pesat dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah permintaan tebu meningkat dibandingkan ramadhan tahun lalu, meski para penjual air tebu semakin ramai di bulan puasa tahun ini,” ujar Novi saat ditemui, Rabu (5/4/2023).
Meskipun, kata Novi, jumlah pedagang air tebu semakin banyak di Bulan Ramadan ini, Novi mengatakan bahwa 100 batang air tebu bisa terjual dalam waktu tiga hari saja.
“Harga air tebu juga terbilang terjangkau, yakni seharga Rp5.000 per botol. Jika ditambah sirup, harganya bisa mencapai Rp8.000 per buah, sementara jika menggunakan susu dan sirup, harganya menjadi Rp10.000 per buah,” jelasnya.
Novi mengungkapkan, harga tebu per batang yang dia beli dari petani adalah Rp7.000 untuk jenis tebu gadeng. Harga ini mengalami kenaikan sekitar Rp1.000 dari harga pada tahun sebelumnya.
