Blangpidie – Masyarakat Gampong Durian Rampak, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) meperingati israk mi’raj 1444 H yang berlangsung di masjid Baitul Qahhar Gampong setempat, Jum’at malam (24/2/2023).
Dalam sambutannya, Keuchik Gampong Durian Rampak, Suhaimi menghaturkan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi hadir dalam acara tersebut.
Ia mengatakan acara peringatan Isra Mi’raj tahun ini rencananya dilaksanakan pada malam Sabtu (18/2) yang lalu, berhubung dirinya tidak ada di tempat, sehingga acara tersebut terlaksana pada malam ini.
Suhaimi juga mengungkapkan bahwa acara peringatan Isra Mi’raj tahun ini sengaja tidak dibentuk tim kepanitiaan.
Kendati demikian, Suhaimi menyebut seluruh masyarakat yang hadir mengikuti acara tersebut semua adalah panitia pelaksananya.
Dalam ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz Roni sapaan akrab Roni Haldi, Lc menyinggung tradisi di Aceh yang menyuguhkan makanan apam (khanduri apam) pada setiap momen rutin memperingati kegiatan Isra Mi’raj.
Kepala KUA Kecamatan Susoh ini, mengulas tentang kisah perjalanan agung nabi akhir zaman Muhammad SAW menuju langit ketujuh untuk menerima perintah shalat dari Allah SWT.
Peristiwa Isra’ Mi’raj tersebut terjadi pada suatu malam yakni tanggal 27 Rajab.
Dalam Isra’ Mi’raj, jelas Ustadz Roni, Rasulullah SAW melakukan perjalanan dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerussalem, Palestina menuju langit ke tujuh, kemudian nabi melakukan perjalanan ke Sidratul Muntaha.
“Perjalanan yang menembus langit ketujuh itu hanya ditempuh satu malam atas perintah dan kuasa Allah SWT. Di sanalah Nabi Muhammad SAW menerima perintah dari Allah SWT berupa shalat lima waktu,” tuturnya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News