Blangpidie, Acehglobal – Ketua Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), H. Nazli Hasan, S.Ag., M.Ag., didapuk sebagai khatib sekaligus imam Salat Jumat di Masjid Baitul Qahhar, Desa Durian Rampak, Kecamatan Susoh, Jumat (18/7/2025).
Dalam khutbahnya, Ustaz Nazli menyampaikan pesan penting berdasarkan hadist riwayat Al-Hakim dan Al-Baihaqi tentang lima perkara sebelum datangnya lima perkara lainnya. Ia mengajak jemaah untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin dalam hidup yang singkat ini.
“Setiap aktivitas yang kita lakukan, mulai dari bangun tidur hingga tidur kembali, hendaknya mengandung nilai ibadah. Hidup ini adalah ladang amal yang akan kita panen kelak di akhirat,” ujar Ustaz Nazli dalam khutbahnya.
Ia menekankan pentingnya menjaga kesehatan untuk beribadah, bukan untuk bermaksiat. Menurutnya, sehat adalah nikmat yang sering disia-siakan oleh banyak orang. Padahal, jika digunakan untuk keburukan, azab Allah pasti akan datang.
“Jangan tunggu sakit baru sadar akan pentingnya ibadah. Gunakan masa sehat untuk mendekat kepada Allah, bukan sebaliknya,” tegasnya di hadapan para jemaah.
Lebih lanjut, Ustaz Nazli juga menyoroti pentingnya mengisi waktu luang dengan kegiatan positif. Ia menyayangkan banyak orang justru menyia-nyiakan waktu yang telah Allah berikan.
“Waktu luang adalah amanah. Masa muda harus dimanfaatkan untuk kegiatan yang konstruktif, karena penyesalan di masa tua tidak akan mengubah apa pun,” tuturnya.
Dalam khutbah penutupnya, Ustaz Nazli mengingatkan pentingnya bersedekah di saat mampu. Ia menyampaikan bahwa tidak semua orang diberi rezeki berlimpah, namun bagi yang diberi kelapangan, hendaknya tidak menunda-nunda kebaikan.
“Jangan tunggu miskin baru ingin berbuat baik. Ketika sedang berada di puncak, itulah waktu terbaik untuk bersedekah dan membantu sesama,” pungkasnya. (*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp
Tinggalkan Balasan