Oleh : Tgk Jamaluddin A Kadir

Islam adalah agama yang paling sempurna dalam mengatur tatanan kehidupan manusia, Islam mengatur bagaiman kita harus berbangsa, Bernegara, bertetangga, dan bahkan Islam mengatur dengan baik bagaimana kita harus memperlakukan orang lain dengan baik dan berakhlak mulia sesuai tuntunan Rasulullah Saw.

Menjelang Perhelatan Pesta demokrasi di Indonesia, dan naiknya Intensitas politik sedang berjalan tentu akan banyak isu yang akan berkembang, pasti akan banyak narasi yang akan lahir dari berbagai Kalangan, Baik di tingkat daerah Maupun di tingkat Nasional, dan Naiknya tensi Politik membuat Manusia lupa diri dan bahkan kita lupa bahwa tanpa sadar kita sudah mendapatkan dosa yang amat besar yang berujung Mala petaka ketika kita kembali kepada Allah SWT, yaitu ancaman memakan daging saudara kita sendiri

Sebagai Hamba yang beriman kita meyakini bahwa Ghibah, fitnah, membuka Aib orang lain merupakan perbuatan yang sangat di benci oleh Allah SWT, dan sangat banyak referensi Ayat, Hadist yang menjelaskan betapa bahayanya dausa tersebut, salah satu Firman Allah dalam Al-Qur’an :

“Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencari-cari kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang. ( QS Al Hujurat 12 )