Banda Aceh, Acehglobal — Kapolda Aceh, Irjen Pol Achmad Kartiko, menegaskan komitmennya untuk menyelenggarakan proses rekrutmen dan seleksi calon anggota Polri di wilayahnya secara transparan dan akuntabel.
“Saya tegaskan bahwa seluruh proses rekrutmen dan seleksi calon anggota Polri di jajaran Polda Aceh akan dilakukan dengan transparan,” ujar Irjen Pol Achmad Kartiko saat memberikan arahan kepada panitia daerah, pengawas internal, dan Kabag SDM Polres jajaran terkait penerimaan terpadu anggota Polri tahun 2024, Kamis (18/4/2024).
Lebih lanjut, Kapolda Aceh yang juga merupakan alumni Akabri tahun 1991 ini menekankan pentingnya penerapan prinsip Betah (Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis) dalam pelaksanaan rekrutmen.
“Kepada seluruh pihak yang terlibat dalam rekrutmen, saya ingatkan untuk melaksanakan tugas sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) dan peraturan yang berlaku. Ingat, prinsip Betah harus menjadi pedoman utama,” tegasnya.
Irjen Pol Achmad Kartiko juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan oknum-oknum yang menjanjikan kelulusan dalam proses rekrutmen Polri.
Menurutnya, kelulusan ditentukan oleh kemampuan dan usaha peserta, bukan oleh calo.
“Jangan percaya calo yang menjanjikan kelulusan. Persiapkan diri sebaik mungkin agar dapat mengikuti setiap tahapan seleksi dengan maksimal,” himbaunya.
Kapolda Aceh juga mengingatkan bahwa rekrutmen Polri tidak dipungut biaya apapun. Seluruh informasi terkait rekrutmen dapat diakses melalui website resmi Polri dan media sosial resmi Polda Aceh.(Infopublik)