Blangpidie, Acehglobal – Pemadaman listrik yang melanda sebagian besar wilayah Aceh sejak Senin (29/9/2025) sore hingga kini memicu keresahan warga.

Pasalnya, aktivitas masyarakat ikut lumpuh, antrian panjang BBM di SPBU tersendat, hingga ratusan warga terpaksa menyerbu kios pertamini untuk mengisi bahan bakar.

Pantauan di Kota Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), pada Rabu (1/10), ratusan pengendara motor terlihat berdesakan membeli pertalite dan pertamax di kios-kios kecil. Bahkan ada warga yang sampai tertidur di lokasi demi menunggu giliran mendapatkan BBM.

Juru Bicara Komite Peralihan Aceh (KPA) 013 Wilayah Blangpidie/Abdya, Zainal Cot, menilai kondisi ini sudah sangat merugikan masyarakat.

Ia menyebut pemadaman listrik berhari-hari yang terjadi tanpa kepastian merupakan bentuk ketidakprofesionalan PLN.

“Ini sangat brutal, masyarakat sangat dirugikan. Semua sendi kehidupan lumpuh total. Mulai dari rumah tangga, internet, sampai pelaku usaha ikut terhenti karena listrik padam,” kata Zainal Cot, Selasa (30/9/2025).

Zainal juga menyinggung terganggunya pasokan BBM di SPBU yang seharusnya menggunakan genset sebagai cadangan. Namun, menurutnya, genset di beberapa SPBU tidak berfungsi sebagaimana mestinya.

“Di SPBU ada genset, tapi tetap tidak jalan. Entah karena tidak ada minyak atau alasan lain. Yang jelas, saat warga butuh BBM, petugas hanya bilang listrik mati,” ujarnya yang didampingi Dan Ops GAM Wilayah Blangpidie, Amir Naloh.

Atas kondisi ini, KPA Abdya mendesak Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), meminta Direktur Utama (Dirut) PLN agar segera mencopot General Manager (GM) PLN Aceh.

Menurut Zainal, pimpinan PLN wilayah Aceh tidak mampu mengatasi persoalan kelistrikan yang sangat berdampak pada masyarakat.

“Karena ini menyangkut hajat hidup orang banyak, kami minta Gubernur Aceh copot GM PLN Aceh. Sampai hari ini pun tidak ada kepastian kapan listrik normal kembali. Masyarakat jangan terus dizalimi seperti ini,” tegasnya.

Kronologi Pemadaman Listrik di Aceh

Listrik padam mendadak di sebagian besar Aceh sejak Senin (29/9) sekitar pukul 16.30 WIB. PLN mengklaim pemadaman listrik tersebut diakibatkan oleh gangguan transmisi 150 kV Aceh–Sumut.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp