| BLANGPIDIE – Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Tgk Muhammad Dahlan, mengajak masyarakat memperkuat hubungan dengan Allah melalui ibadah dan memakmurkan masjid.
Ia mengingatkan bahwa masjid dan mushalla bukan hanya tempat melaksanakan shalat, tetapi juga pusat pembinaan keimanan.
Menurutnya, pesantren serta rumah para ulama dan ustaz merupakan sarana menambah ilmu agama yang dibutuhkan untuk memperbaiki kualitas ibadah.
“MPU Abdya mengharap cinta masyarakat Abdya kepada Allah dan syari’at-Nya. Dilarang mencintai selain Allah dan Rasul, karena dapat membuat hati buta dan tuli dari kebenaran,” kata Tgk Dahlan yang akrab disapa Abu Dahlan, Kamis (4/12/2025).
Ia mengutip sabda Rasulullah SAW: Hubbuka asy-syai’ yu’mi wa yashim, yang artinya: “Kecintaan engkau pada sesuatu adalah membuat engkau buta dan tuli.” Maknanya adalah kecintaan berlebihan pada sesuatu dapat membutakan dan membuat tuli hati seseorang.
Abu Dahlan menjelaskan, kecintaan yang salah arah—seperti mengejar pangkat, harta, atau keturunan—dapat menjauhkan manusia dari nasihat Al-Qur’an dan hadis, hingga akhirnya Allah memberi teguran melalui bencana.
“Jika masyarakat itu cinta kepada yang bukan Allah, seperti pangkat, harta, keturunan, maka membuat buta dan tuli kepada Allah pada sa’ah-sa’ah itu Allah menegur dengan bencana karena masyarakat tidak lagi peduli pada nasehat yang bersumber teks Al-quran dan Hadits,” terangnya.
Abu Dahlan menambahkan, bencana yang terjadi di suatu daerah seharusnya menjadi pelajaran bagi wilayah lain agar segera memperbaiki diri. Karena itu, ia mengajak masyarakat kembali memakmurkan masjid dengan shalat berjamaah, membaca Al-Qur’an, serta memperbanyak zikir dan istighfar memohon ampunan.
Ia juga mengingatkan agar masjid tidak hanya menjadi tempat singgah jenazah untuk dishalatkan ketika seseorang telah meninggal.
“Semasa muda, tua, dan sehat, jadikanlah masjid sebagai sarana berkomunikasi dengan Allah,” ujarnya.
Selain itu, MPU Abdya mengimbau masyarakat untuk saling membantu korban bencana, baik melalui donasi uang, barang, maupun doa.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp
