“Saat ini, Mobil Avanza bersama dua ekor lembu yang diduga hasil curian tersebut telah diamankan di Mapolres Aceh Tamiang untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap AKP Untung.

KUALA SIMPANG – Panik saat dikejar polisi, satu unit mobil Avanza yang diduga mengangkut 2 ekor lembu hasil curian berakhir tragis di depan terminal type B Kuala Simpang, Aceh Tamiang, sekira pukul 21.30 WIB pada Senin (27/3/2023).

“Mobil Avanza yang berisikan dua ekor sapi tersebut tertangkap setelah tersangkut di badan truk setelah gagal menyalip akibat panik akibat dikejar oleh Personil Sat Intelkam Polres Aceh Tamiang,” kata Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Muhammad Yanis SIK. MH, melalui Kasi Humas Polres, AKP Untung Sumaryo.

AKP Untung menjelaskan, kronologis penangkapan berawal saat mobil Avanza Warna abu-abu dengan Nopol BK 1115 QD mengangkut dua ekor lembu dikejar oleh Reza selaku petugas security PT. Pertamina.

“Saat itu, sekira pukul 21.15 WIB Security Pertamina, Riza melihat mobil avanza yang mencurigakan lewat di depan SP VII (Lokasi Sumur bor milik Pertamina) di Desa Perk. Tanjung Seumantoh,” ujarnya.

Tak lama berselang, sambung AKP Untung, petugas security Riza mendengar ada suara lembu seperti tercekik dan melihat ada empat laki-laki yang sedang memasukan lembu tersebut ke dalam mobil Avanza.

Kemudian, Riza berteriak dan melempar batu ke arah mobil sehingga mobil yang berisikan dua ekor lembu itu melarikan diri dari lokasi kejadian dengan kecepatan tinggi.

“Setelah mendapatkan informasi tersebut Personel Sat Intelkam Polres Aceh Tamiang melakukan penyekatan di Desa Johar Jln. Medan – Banda Aceh, akibat mobil avanza tersebut melaju dengan kecepatan tinggi kemudian Personil Saat Intelkam terus melakukan pengejaran dan berkoordinasi dengan pihak Polsek Kota Kualasimpang dan Satlantas Polres Aceh Tamiang untuk di lakukan penyekatan,” terang AKP Untung Sumaryo.