Blangpidie, Acehglobal – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) akan mempersiapkan penerbitan sebuah buku sejarah yang mendokumentasikan perjalanan Muhammadiyah serta kiprah amal usahanya di wilayah tersebut.
Tak hanya mencatat sejarah berdirinya Muhammadiyah di Abdya, buku ini juga akan mengulas lahirnya Perguruan Tinggi Muhammadiyah Abdya yang telah berkontribusi besar dalam dunia pendidikan di kawasan barat selatan Aceh.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Bidang Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga PDM Abdya, Ridwan Adami, saat bertemu dengan Ketua Aceh Culture and Education (Action), Aris Faisal Djamin, di Museum Susoh, Selasa (20/5/2025).
“Dulu kita pernah punya PGA (Pendidikan Guru Agama) Muhammadiyah Blangpidie yang cukup dikenal hingga ke Aceh Singkil. Sayangnya, tak ada dokumentasi tertulis. Seharusnya semua itu perlu kita bukukan agar menjadi warisan sejarah bagi generasi ke depan,” ujar Ridwan.
Ridwan menambahkan, buku tersebut nantinya akan menjadi catatan penting tentang perjuangan Muhammadiyah di Abdya, termasuk perjalanan perguruan tinggi Muhammadiyah yang telah melahirkan ribuan sarjana.
Ketua PDM Muhammadiyah Abdya, Nazli Hasan, membenarkan rencana tersebut. Ia mengatakan buku ini akan menjadi arsip sejarah penting dan disusun secara sistematis.
“Pimpinan Muhammadiyah sudah menyetujui. Targetnya, buku ini diluncurkan saat Milad Muhammadiyah enam bulan mendatang,” kata Nazli.
Meski demikian, Nazli mengakui bahwa proses penyusunan buku ini menghadapi kendala utama pada sisi pembiayaan.
“Amal usaha kita belum ada yang benar-benar sehat. Tapi kita tetap optimis, karena kader kita banyak yang bisa menulis,” ujarnya.
Penulisan buku ini akan melibatkan Majelis Perpustakaan dan Informasi Muhammadiyah Abdya, dengan dukungan penuh dari organisasi Action yang fokus pada kebudayaan dan pendidikan.
Ketua Action, Aris Faisal Djamin, menyambut baik inisiatif tersebut dan menilai rencana ini sebagai langkah strategis dalam pelestarian sejarah lokal.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp