“Bertugas di daerah terpencil adalah takdir, jangan mengeluh, manfaatkan segala sumberdaya yang ada untuk mendidik siswa. Saya juga pernah bertugas di daerah terpencil. Tinggal di rumah dinas, tidak ada listrik. Untuk mandi saja kita harus berjalan kaki mengangkut air sejauh 8 kilometer,” tambah Sekda.
Sekda juga memuji pihak sekolah bisa menata sekolah dengan baik, meski berada di daerah terpencil dan dengan segala keterbatasan.
“Saya senang melihat sekolah dan ruangan belajar yang bersih. Tapi, saya yakin murid jauh lebih senang,” katanya.
Selanjutnya, Sekda dan rombongan juga berkunjung ke SMAN 1 Terangun, untuk menyemangati para guru dan meninjau penerapan Gerakan Bersih, Rapi, Elok dan Hijah di sekolah tersebut. Dalam kunjungannya, Sekda turut didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Aceh, Junaidi. (*)