Banda Aceh, Acehglobal – Ratusan tenaga kontrak atau non-ASN yang terdata dalam database Badan Kepegawaian Negara (BKN) kategori R2 dan R3 menggelar aksi unjuk rasa secara damai dan tertib di Gedung DPRA Banda Aceh pada Selasa  (14/1/2025) pagi.

Dalam aksi tersebut, para demonstran menyampaikan aspirasinya di hadapan anggota DPRA untuk memprioritaskan pengangkatan tenaga non-ASN yang tidak lulus seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I.

Mereka meminta agar seluruh tenaga non-ASN yang terdata di database BKN R2 dan R3 diangkat menjadi PPPK penuh waktu.

Selain itu, massa juga menuntut realokasi sesuai dengan kualifikasi pendidikan dan instansi masing-masing, bukan sekadar optimalisasi.

Mereka berharap Pemerintah Aceh menambah kuota formasi PPPK agar seluruh tenaga non-ASN yang terdata dalam database BKN kategori R2 dan R3 dapat diangkat menjadi PPPK penuh waktu.

“Kami ingin kejelasan dan kepastian dari Pemerintah Aceh dan DPR Aceh terkait status kami. Pengangkatan ini sangat penting untuk menjamin masa depan kami,” ujar seorang perwakilan massa dalam orasinya.

Para demonstran berharap Pemerintah Aceh dapat memberikan kepastian pengangkatan tenaga non-ASN pada tahun 2025.

Massa mulanya bergerak dari Taman Sari menuju kantor Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), kemudian rencananya akan melanjutkan aksi damai di kantor Gubernur Aceh.(*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News