Terima Silaturahmi FJA, Bupati Abdya Minta Pers Tetap Kritis dan Independen

Blangpidie, Acehglobal — Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Safaruddin menerima silaturahmi Forum Jurnalis Aceh (FJA) Wilayah Abdya dalam rangka Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah. Pertemuan ini berlangsung dalam open house lebaran di Pendopo Bupati Blangpidie, pada Selasa (1/4/2024) malam.

Dalam silaturahmi itu, hadir Ketua FJA Abdya Rusman, Sekretaris Salman Syarif, serta anggota Robi Sugara, Ade Alkausar, dan Fitriadi.

Bupati Safar berbincang banyak hal dengan para wartawan mengenai dinamika terkini di Kabupaten Abdya yang berjuluk Breuh Sigupai. Mulai dari upaya penanganan banjir, bantuan rumah dhuafa, pelaksanaan tradisi Meugang, peningkatan ekonomi masyarakat, hingga pembinaan atlet cabang olahraga.

Ketua FJA Abdya, Rusman, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Abdya yang telah meluangkan waktu untuk berdiskusi dengan para jurnalis di tengah kesibukannya, terutama di tengah suasana Lebaran.

“Kami menghaturkan banyak terima kasih kepada Bapak Bupati yang telah menyempatkan waktu menerima silaturahmi dan berdiskusi dengan rekan-rekan jurnalis,” ujar Rusman, Rabu (3/4).

Menurutnya, pers sebagai salah satu pilar demokrasi, selain eksekutif, legislatif, dan yudikatif, memiliki berkepentingan besar mengawal kebijakan pemerintah, termasuk di Abdya.

“Agar tujuan berbangsa dan bernegara, terciptanya good governance dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat bisa segera terwujud sebagaimana yang dicita-citakan,” lanjutnya.

Bupati Safar menyambut baik silaturahmi para jurnalis dari FJA. Ia berpesan agar pers harus tetap independen dan menjalankan fungsi check and balance dengan baik.

“Saya ingin pers tetap kritis dalam memberitakan setiap peristiwa dan dinamika yang ada di Abdya. Jangan sampai pers hanya memberitakan hal-hal positif saja, kita juga perlu berita-berita yang kritis sebagai bahan koreksi dan evaluasi kita,” kata Safar yang juga mantan Wakil Ketua DPR Aceh.

Pertemuan antara FJA dan Bupati Abdya berlangsung di sela-sela open house yang sejak pagi dipadati warga dari berbagai kalangan. Warga datang berbondong-bondong ke Pendopo untuk bersalaman dan berfoto dengan Bupati. (*)