Blangpidie, AcehGlobalNews.com — Warga di dusun Pantee Luah, Desa Cot Jeurat, Kecamatan Blangpidie, Aceh Barat Daya (Abdya) mulai melakukan musyawarah dusun (Musdus).

Musdus itu dalam rangka penggalian ide dan gagasan dari warga untuk menyusun rencana pembangunan jangka menengah gampong (RPJMG) Periode 2023-2028.

Keuchik (Kepala Desa) Gampong Cot Jeurat yang ikut serta menghadiri acara musdus perdana di desanya itu, menyampaikan ungkapan terimakasih kepada warga dusun Pante Luah, karena telah berpartisipasi mengikuti musyawarah.

“Ini adalah musdus pertama di Gampong Cot Jeurat yang memiliki tiga dusun. Untuk malam nanti akan dilanjutkan dengan dusun Kubu Tgk Diulee dan seterusnya dusun Tgk Cut Ali,” ujar Syarifuddin, Jumat (12/8/2022) malam.

Musdus dipimpin langsung oleh Kepala Dusun, kemudian difasilitasi oleh tim penyusun RPJMG dan PLD untuk menggali ide dan gagasan warga yang hadir.

Dalam musdus juga diberikan pemaparan oleh Pendamping Desa (PD) untuk mengedukasi warga tentang proses tahapan perencanaan pembangunan desa. Selanjutnya, warga juga ikut menyampaikan masukan dan kritikan secara santun demi kemajuan desa.

“Tujuan musdus agar kami menjaring langsung aspirasi warga yang ada di lapisan bawah. Aspirasi dikelompokkan pada beberapa bidang, yaitu bidang penyelenggaraan pemerintah, pembangunan, pembinaan dan pemberdayaan masyarakat,” jelas Syarifuddin.

Pria yang akrab dengan panggilan Udin ini menyebut, masyarakat sangat antusias mengikuti musdus, meski baru musdus perdana (Dusun Pante Luah).

“Alhamdulillah, dalam musdus pertama malam ini warga yang hadir cukup antusias memberikan berbagai masukan dan juga usulan-usulan untuk pembangunan gampong,” ujar Udin.

Pemilik toko ponsel Boma Cell itu sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama masyarakat agar semua aspirasi yang disampaikan bisa dikawal bersama dalam Musyawarah Desa (Musdes) nantinya, serta hendaknya terwujud dalam enam tahun kedepan ia memimpin Gampong Cot Jeurat.

Turut hadir dalam musyawarah dusun tersebut, Keuchik Syarifuddin, Kepala Dusun Pante Luah Junaidi, Sekdes Adnan H, Tuha Peut, Tuha Lapan, PD, PLD, pemuda, kelompok perempuan, tim penyusun RPJMG, serta puluhan warga dalam dusun setempat.(*)