Blangpidie, Acehglobal – Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Zaman Akli, meninjau kondisi rumah tidak layak huni (RTLH) milik seorang janda miskin bernama Yusmar (45), di Desa Mesjid, Kecamatan Tangan-Tangan, Selasa (8/4/2025).

Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi sosial warga yang membutuhkan bantuan.

Rumah yang ditinggali Yusmar bersama dua anaknya itu hanya berdinding papan dan beratapkan daun rumbia. Selain tampak rapuh, banyak bagian rumah sudah lapuk dan membahayakan penghuni.

Yusmar diketahui telah lama kehilangan suaminya yang telah meninggal dan kini mengurus kedua anaknya yang masih bersekolah seorang diri.

Keuchik Gampong Mesjid, Kasman, mengungkapkan bahwa kondisi rumah tersebut sangat memprihatinkan. Ia berharap pemerintah daerah dapat segera membantu agar keluarga Yusmar bisa tinggal di rumah yang lebih layak dan aman.

“Kami rasa sudah layak untuk dibangun baru, kalau direhap sudah banyak kayu-kayu bangunan yang keropos,” ujar Kasman.

Dalam kunjungan itu, Wabup Zaman Akli turut didampingi oleh Sekretaris Desa Mesjid Darmi Irwansyah, Anggota DPRK Abdya Sardiman, Camat Tangan-Tangan Jasmadi, serta Ketua Baitul Mal Abdya, Zulbaili.

Kesempatan tersebut, Wabup Zaman Akli mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi rumah yang ditempati Yusmar dan dua anaknya. Ia meminta agar pihak desa membantu proses administrasi yang diperlukan untuk pengajuan bantuan ke Baitul Mal.

“Tolong bantu kelengkapan syaratnya. InsyaAllah, kita akan upayakan semaksimal mungkin agar rumah ini bisa dibangun,” katanya.

Sementara itu, Anggota DPRK Abdya, Sardiman, juga menegaskan pentingnya proses pendataan dan survei yang serius dari Baitul Mal terhadap rumah-rumah warga yang layak dibantu.

Ia menekankan agar tidak ada praktik pilih kasih dalam penyaluran bantuan. “Jangan pilih kasih, perhatikan dengan serius. Layak atau tidaknya bangunan tersebut,” tegasnya singkat. (*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp