BLANGPIDIE, ACEHGLOBAL – Dana Desa telah terbukti menyentuh kebutuhan warga yang berada di desa. Salah satunya seperti yang dirasakan oleh warga Gampong Panton Raya, Kecamatan Blangpidie, Aceh Barat Daya (Abdya).
Muhammad Tamin (30), seorang warga merasa bersyukur atas pembangunan sarana prasarana (sapras) air bersih yang telah dibangun oleh pemerintah gampong setempat yang bersumber dari anggaran Dana Desa.
“Alhamdulillah sangat senang, dengan adanya pembangunan tersebut masyarakat bisa menikmati air bersih. Sementara dulu pasokan air sering putus, sehingga untuk keperluan mencuci masyarakat harus pergi ke sungai memperoleh air. Sekarang Alhamdulillah air sudah lancar,” ungkapnya, Jum’at (23/7/2021).
Tamin menyarankan, harus ada anggaran untuk memelihara bangunan sapras air bersih tersebut. Menurutnya, ketika air tersumbat atau pipa terputus masyarakat tidak perlu bersusah payah lagi harus memperbaikinya.
“Jadi kalau ada dana untuk pemeliharaan pasti tentu ada orang yang di SK-kan. Dan nanti akan menjadi tanggung jawab mereka yang memperbaikinya,” ujarnya.
Dia mengatakan, pada saat hujan lebat mengakibatkan suplai air ke rumah warga terputus. Disamping itu, juga terkendala dengan banyak faktor lainnya.
“Ada karena tersumbat bisa jadi pipa putus sebab debit air alue sangat besar,” imbuhnya.
Ia juga menceritakan, dulu sempat suplai air terputus ketika warga menunaikan shalat Jum’at. Warga terpaksa harus menghubungi pihak Damkar dan BPBD mengambil air didalam sungai untuk keperluan berwuduk.
“Setelah dibangunnya intake dan pipanisasi air bersih oleh pemerintah gampong saat ini, ya Alhamdulillah air sekarang sudah lancar,” tutupnya.
Gampong Panton Raya berpenduduk 297 jiwa dengan jumlah 79 KK dipimpin oleh Bustami, Pj Keuchik yang baru saja dilantik pada bulan April 2021 lalu.[]
