Blangpidie, Acehglobal — Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) ke-23, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Abdya menggelar kegiatan zikir dan doa bersama.

Acara ini berlangsung khidmat di Masjid Agung Baitul Ghafur, Desa Seunaloh, Kecamatan Blangpidie, pada Kamis (10/4/2025).

Kegiatan yang sarat nilai spiritual ini dihadiri langsung oleh Bupati Abdya, Safaruddin, dan Wakil Bupati, Zaman Akli.

Selain itu, turut hadir Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Beni Maradona, Wakapolres Kompol Misyanto, Ketua PN Blangpidie Munawwar Hamidi, Ketua MPU Tgk M. Dahlan, Plt Sekda Rahwadi, para kepala SKPK, ribuan ASN, serta masyarakat dari berbagai desa dan kecamatan.

Lantunan zikir dan doa dipimpin oleh ulama kharismatik Abu Dayah Manyang Puskiyai Aceh, Tgk H. Farmadi ZA MSc. Suasana haru dan khusyuk menyelimuti Masjid Agung saat doa-doa dilantunkan, dan menyentuh hati setiap jamaah yang hadir.

Bupati Safaruddin dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk mengenang perjuangan para tokoh pemekaran Abdya. Ia menekankan pentingnya rasa syukur atas terbentuknya Kabupaten Abdya sebagai daerah yang kini berdiri mandiri.

“Saat ini yang harus kita lakukan, syukuri apa yang sudah berlalu dan lakukanlah apa yang terbaik hari ini dan tatap masa depan untuk kemajuan dan kebaikan Kabupaten Aceh Barat Daya,” ujar Safaruddin.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada para pendahulu dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mendukung arah pembangunan yang baru demi kemajuan Abdya.

Bupati Safaruddin turut menyinggung hasil Pilkada 2024 yang telah selesai. Ia mengajak masyarakat untuk mengesampingkan perbedaan politik demi mewujudkan persatuan dan fokus membangun daerah secara bersama-sama.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyoroti kondisi keuangan daerah yang kini tidak lagi sekuat sebelumnya. Ia mengingatkan bahwa anggaran dari pusat seperti DAU dan Otsus telah berkurang, sehingga perlu ada kesadaran bersama untuk bahu membahu membangun Aceh Barat Daya.

“Selama ini, kita tidak pernah fikirkan terjadinya turbulensi kemampuan keuangan daerah. Harapan besar kedepan sudah saatnya kita menanggalkan semangat perbedaan dan mari mendukung pemerintahan yang baru demi kebaikan kabupaten Abdya,” ungkapnya.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp