Jantho, AcehGlobalNews.com — Sejumlah santri dikabarkan hanyut terseret arus sungai di lokasi objek wisata pemandian di Brayeun, Kabupaten Aceh Besar.

Beredar video berdurasi 29 detik hasil rekaman warga yang diambil di lokasi kejadian memperlihatkan sejumlah santri berada dalam arus sungai yang sangat deras.

Mereka tampak bergantungan memegang dahan dan ranting sebatang pohon yang juga ikut tumbang terseret arus sungai tersebut.

Peristiwa itu terjadi ketika para santri dari Dayah Raudhatul Qur’an Al-aziziah di Lamsiteh, Kecamatan Darul Imarah berlibur ke objek wisata pemandian yang terletak di Gampong Mesjid, Kecamatan Leupung, Aceh Besar, Kamis (25/8/2022).

Kejadian hanyutnya para santri tersebut pasca hujan lebat mengguyur wilayah Aceh belakangan ini, sehingga berakibat pada tingginya debit air sungai yang mengalir.

Selain video yang memperlihatkan para santri hanyut terseret arus sungai, di media sosial juga beredar sejumlah foto yang memperlihatkan kondisi pencairan para korban oleh tim gabungan.

Kronologi kejadian

Rombongan Santri beserta pimpinan Dayah Raudhatul Qur’an Al-aziziah di Lamsiteh, Tgk. Salman liburan ketempat wisata Brayeun, Aceh Besar pada Kamis (25/8/2022).

Sekitar pukul 14.00 WIB, sebagian para santri mandi di pemandian sungai Brayeun. Tak lama kemudian hujan dengan intensitas tinggi pun mengguyur wilayah tersebut.

Dalam waktu seketika luapan air sungai pun terjadi hingga menyeret sebagian santri yang sedang mandi.

Data para santri korban yang dilaporkan hanyut terseret arus sungai di lokasi wisata Brayeun, Aceh Besar: