GLOBAL BANDA ACEH – Provinsi Aceh masuk dalam 10 besar secara nasional tingkat literasi digital tahun 2021 di Indonesia.

Aceh menempati peringkat sembilan se-Indonesia dengan akumulasi nilai 3,57. Sementara, peringkat pertama ditempati DI Jogyakarta dengan total nilai 3,71.

Hal itu sesuai dengan rilis yang dikeluarkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) baru-baru ini.

Pengukuran indeks literasi digital tersebut menggunakan empat pilar, yaitu kecakapan digital, etika digital, keamanan digital, dan budaya digital.

Secara nasional, Indeks Literasi Digital Indonesia 2021 mendapatkan skor 3,49 atau pada level “sedang”.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Perpustakaan dan kearsipan Aceh, Edi Yandra menjelaskan, dunia literasi memang masuk dalam program khusus pemerintahan Aceh, yaitu Aceh Caroeng.

Ia menyebut, pihaknya selaku instansi yang membidangi terkait dunia literasi juga terus melaksanakan program terobosan untuk meningkatkan dunia literasi.

“Tahun 2021 lalu kita sangat gencar melaksanakan program kampanye membaca kebeberapa daerah, dan alhamdulillah disambut antusias di setiap daerah,” kata Edi, dalam rilis yang disiarkan Biro Administrasi Pimpinan Setda Aceh, Jumat (11/2/2022).

Di tahun 2022, kata Edi, pihaknya yakin indeks Literasi Digital Aceh akan meningkat lagi, dimana hal ini seiring selesainya pembangunan Gedung perpustakaan.

“Dengan adanya gedung tersebut diharapkan mampu mendukung literasi digital dimana tersedia ebooks, di pustaka Aceh,” ujarnya.

“Dan kita juga sedang memprogramkan kerja sama dimana perpustakaan Aceh bisa terhubung secara digital dengan perpustakaan lainnya,” sambung Edi.

Edi juga menyampaikan, di gedung perpustakaan yang baru nantinya juga akan tersedia ruang komputer dan internet yang dipersiapkan untuk Literasi digital, ataupun perpustakaan 4.0.

Berikut 10 daerah dengan skor literasi tertinggi 2021:

1. DIY 3,71

2. Kepulauan Riau 3,68

3. Kalimantan Timur 3,62

4. Sumatera Barat 3,61

5. Gorontalo 3,61

6. Papua Barat 3,61

7. Nusa Tenggara Timur 3,60

8. Kalimantan Barat 3,58

9. Aceh 3,57

10. Kalimantan Utara 3,57

Sementara itu, Maluku Utara menjadi provinsi dengan skor literasi digital terendah 2021, yaitu 3,18. (*)