“Atas nama seluruh masyarakat penerima bantuan daging kurban ini saya mengucapkan terimakasih banyak, semoga Allah Yang Maha Kuasa menerima semua ibadah kurban, Allah lipat gandakan pahalanya serta Allah tambahkan rezeki kepada para shahibul kurban ini,” ucap Tgk Bukhari.

“Sasaran utama penerima manfaat adalah keluarga yang tidak mampu dan keluarga yang yang dirumahnya memelihara anak yatim, yang berasal dari gampong-gampong yang berada dalam wilayah Mukim Teupin Raya dan sekitarnya,” kata Ketua BMG Kayee Jatoe, Tgk Bukhari.

Sementara itu informasi yang disampaikan oleh Sekretaris BMG, Rizki Munandar, semua proses penyembelihan dan penyaluran sepenuhnya mengikuti SOP yang telah ditetapkan oleh BAZNAS yaitu Aman Syar’i, Aman Regulasi dan Aman NKRI.
Sedangkan penerima manfaat kegiatan ini lebih dari 280 orang dari berbagai gampong dalam mukim Teupin Raya dan sekitarnya dan masing-masing mereka mendapatkan paket daging lebih dari 1,5 kg dalam kantong plastik berlogo BAZNAS.

“Alhamdulillah kegiatannya berjalan lancar dan untuk laporan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan ini, secepatnya akan kami sampaikan kepada BAZNAS dan BMA,” ungkap Rizki meyakinkan.

Dari hasil pantauan kami, panitia penyembelihan kurban yang lengkap dengan atribut baju cilimek dan kaos berlogo BAZNAS sudah berkerja sejak pagi hari dan proses pendistribusian daging kurban kepada para penerima mulai dilakukan setelah ibadah shalat Jum’at dan para penerimapun tampak tertib menunggu giliran dipanggil oleh panitia.

“Rencana awalnya semua proses penyembelihan dan penyaluran sudah selesai sebelum ibadah Shalat Jum’at, namun karena cuaca hujan kegatan penyaluran baru dilakukan setelah shalat Jumat,” sebut Anwar Sadat, Pengurus BMG Kayee Jatoe

Sementara itu, Nurhayati, 46 tahun salah satu penerima manfaat program ini berasal dari Gampong Meunasah Mamplam mengucapkan rasa syukur dan gembira setelah mendapatkan bantuan daging ini.

“Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan semua pihak terutama donatur dari BAZNAS yang sudah mau membantu meringankan beban hidup keluarga kami ini,” ucap Nurhayati yang saat ini menanggung 4 anak yatim pasca Syarifuddin suaminya meninggal dunia beberapa waktu lalu.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp