Blangpidie, Acehglobal — Klub sepak bola Rencong Aceh Sport (RAS) Kemukiman Kuta Tinggi, Kecamatan Blangpidie, berhasil keluar sebagai juara dalam laga final turnamen Barsela Cup IV setelah memenangkan drama adu penalti melawan Kuta Raja FC, klub sepak bola dari Suak, Kecamatan Setia, Aceh Barat Daya (Abdya).

Pertandingan final yang berlangsung di Stadion Persada Blangpidie pada Sabtu (15/6/2024) sore ini berakhir dengan skor 4-3 untuk kemenangan RAS KTT.

Jalannya Pertandingan

Sejak peluit pertama dibunyikan pada babak pertama pertandingan sudah berlangsung sengit. Pasalnya, kedua tim saling serang, namun belum ada gol yang tercipta.

Permainan apik dan cepat ditunjukkan oleh kedua tim, namun masing-masing kesebelasan masih kesulitan memecah kebuntuan.

Pemain Kuta Raja FC sempat beberapa kali mengancam gawang RAS KTT, tetapi tendangan-tendangan anak asuh sang pelatih Yusriandi masih melebar mistar gawang RAS yang dijaga Maulizar.

Peluang emas sempat datang melalui tendangan bebas yang dieksekusi oleh Shuto RAS KTT, namun berhasil dibendung oleh blokade pertahanan Kuta Raja yang begitu solid.

Pada menit-menit terakhir babak pertama, gelandang serang Kuta Raja, Ifky, hampir mencetak gol lewat sundulan kepala setelah memanfaatkan umpan silang bola lambung Candra, tetapi si kulit bundar masih melebar tiang gawang kiper RAS, Maulizar.

Hingga jeda turun minum babak pertama masih skor kacamata.

Memasuki babak kedua, tempo permainan semakin meningkat dengan intensitas serangan yang lebih tinggi dari kedua kesebelasan.

Gol pembuka RAS KTT lahir dari tendangan bebas luar kotak penalti yang dieksekusi dengan sempurna oleh Ferda Rahman, pemain bernomor punggung 9. Tendangan bebas ini diberikan setelah pelanggaran yang dilakukan pemain Kuta Raja.

Kuta Raja mencoba untuk membalas dengan serangan balik yang cepat, namun upaya mereka selalu digagalkan oleh kiper RAS Maulizar, yang tampil gemilang di bawah mistar gawang.

Salim, pemain gelandang serang Kuta Raja, sempat melakukan tendangan keras ke arah gawang, namun lagi-lagi berhasil dihalau oleh Maulizar.

Gol balasan dari Kuta Raja akhirnya tercipta melalui tendangan pojok yang dilesakkan oleh Rudi. Gol ini terjadi setelah tendangan dari dalam kotak penalti oleh pemain Kuta Raja berhasil ditepis oleh Maulizar, dan bola muntah dimanfaatkan dengan baik oleh Rudi. Skor pun berubah menjadi 1-1.

Pada menit-menit akhir babak kedua, ketegangan semakin memuncak. Ribuan penonton dibuat deg-degan saat Felda Rahman, pemain top skor 7 gol di Barsela Cup IV melancarkan tendangan keras yang berhasil diselamatkan oleh kiper Kuta Raja, Khairil.

Hingga peluit akhir berbunyi, skor tetap bertahan 1-1. Skor imbang ini memaksa pertandingan harus diselesaikan dengan adu penalti.

Pada babak adu penalti, ketegangan semakin terasa. RAS dibawah binaan pelatih Wahyuni Atep lebih tenang dan percaya diri. Al hasil, RAS keluar sebagai pemenang dengan menutup skor 4-3, setelah masing-masing eksekutor pinalti melakukan enam kali tendangan.

Dengan kemenangan ini, RAS KTT berhasil mengunci gelar juara Turnamen Sepak Bola Barsela Cup IV. Kemenangan ini menjadi penutup manis bagi perjalanan panjang RAS di turnamen yang berlangsung sejak akhir Mei 2024 itu.

Sekilas Tentang Barsela Cup

Turnamen Sepakbola Barsela Cup ke-IV merupakan turnamen yang digagas oleh Wakil Ketua DPRA Dr Safaruddin S.Sos, MSP dengan sumber dana pokok pikiran (Pokir) legislatif.

Turnamen ini memperebutkan total hadiah Rp200 juta dan diikuti oleh 32 klub dan atlet sepakbola terbaik yang tersebar di wilayah Barat Selatan Aceh (Barsela) mulai Kabupaten Abdya, Aceh Selatan hingga Kabupaten Aceh Barat.(*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp