Lebih lanjut, Adami mengatakan bahwa menyantuni anak yatim merupakan agenda rutinitas Gampong Suak Nibong. Selain itu, membantu anak yaitu juga kewajiban sebagaimana amanah dalam Al Quran Surat Al Maun.

“Insyallah kegiatan santunan anak yatim kita adakan selama 4 kali dalam setahun, yaitu menjelang Idul Fitri, Idul Adha dan saat kegiatan perayaan maulid Nabi Muhammad SAW serta peringatan Isra Mikraj,” tuturnya.

Sebelumnya dalam laporan panitia, Abdullah menyebut bahwa total anak yatim-piatu yang disantuni sebanyak 21 orang dengan rincian 13 orang yatim dan 7 orang piatu.

Masing-masing anak yatim dan piatu mendapatkan santunan senilai Rp 600.000 per orang ditambah satu paket parcel lebaran.

“Donasi yang kita terima dipergunakan untuk menyantuni anak yatim dan piatu, kemudian untuk kegiatan Nuzul Quran, buka puasa bersama masyarakat dan nanti ada sahur bareng di Masjid Islahuddin,” pungkasnya. (*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp