BLANGPIDIE – Sedia payung sebelum hujan, tahan air tubuh tak basah, bersihkan parit, alirkan air, agar tak gerah sebelum banjir.
Demikian kalimat bijak yang disampaikan oleh Pj Bupati Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) H. Darmansah, S.Pd, MM, melalui unggahan akun Facebook miliknya, Minggu (29/1/2023).
Ungkapan tersebut disampaikan Darmansah usai beberapa hari yang lalu mengaku menerima silaturahmi rombongan petani dan perangkat gampong Keude Paya, Kecamatan Blangpidie di pendopo Bupati setempat.
Kehadiran para petani dan perangkat Gampong Keude Paya itu dalam rangka menyampaikan aspirasi mereka atas tersumbatnya aliran irigasi yang mengairi persawahan di wilayah tersebut.
Dalam pertemuan itu, sejumlah petani juga mengeluh lantaran disaat musim hujan sering terjadi banjir, dan jika musim kemarau aliran air tidak bisa mengairi areal persawahan.
Menyahuti keluhan petani tersebut, Pj Bupati Darmansah langsung memerintahkan Kadis Pertanian untuk menjadwalkan kegiatan normalisasi di lokasi persawahan dimaksud.
“Alhamdulillah, tadi siang sepulang dari Manggeng kami meninjau langsung proses normalisasi. Saya cukup prihatin dengan kondisi saluran tersebut, pepohonan telah tumbuh menembus dinding beton, banyak sampah yang tersangkut dan potongan kayu menghambat aliran air,” ucap Darmansah.
“Saya sempat berfikir apakah saluran ini tidak pernah dibersihkan dengan cara gotong royong, sehingga pepohonan bisa tumbuh besar menghambat aliran sungai, mengapa tidak waktu masih kecil dibersihkan.??” sambungnya.
Pj Bupati Darmansah juga sempat berpesan pada perangkat gampong dan petani yang hadir di lokasi normalisasi agar setelah selesai dilakukan normalisasi untuk rutin melakukan gotong royong sesuai dengan jadwal turun sawah, sehingga pohon dan rerumputan yang masih kecil bisa segera dibersihkan.
“Mari galakkan kembali gotong royong di seluruh gampong di Abdya, sebab pemerintah memiliki keterbatasan, maka kebersamaanlah yang harus ditumbuhkan agar hal-hal kecil dapat segera diselesaikan,” ajak Bupati Darmansah. (*)
Reporter : Muhammad Nasir | Editor : Salman
