Pada kesempatan itu, Safaruddin juga mengingatkan agar masyarakat tidak melupakan jasa para pahlawan, termasuk Tengku Peukan yang berasal dari Abdya. Menurutnya, Tengku Peukan adalah simbol keberanian dan pengorbanan putra daerah dalam melawan penjajah.
“Nama Tengku Peukan tidak boleh pudar dari ingatan kita. Beliau adalah teladan keberanian dan keikhlasan yang rela mengorbankan jiwa dan raga demi kemerdekaan,” tutur Safaruddin.
Ia menegaskan, kemerdekaan Indonesia tidak datang begitu saja, melainkan melalui perjuangan panjang dan penuh pengorbanan. Dari Sabang hingga Merauke, rakyat bangkit melawan penindasan dengan tekad lebih baik hancur lebur daripada dijajah kembali.
“Proklamasi 17 Agustus 1945 hanyalah puncak dari perjuangan panjang berabad-abad. Aceh sendiri menjadi benteng terakhir yang sulit ditaklukkan penjajah,” ungkapnya.
Bupati Abdya itu juga menyinggung peran besar Aceh dalam sejarah perjuangan kemerdekaan. Selain menyumbangkan pesawat Seulawah untuk diplomasi, rakyat Aceh juga dikenal rela berkorban demi menjaga martabat bangsa. Deretan pahlawan seperti Cut Nyak Dhien, Teuku Umar, Cut Meutia, hingga Laksamana Malahayati disebut sebagai bukti nyata perjuangan rakyat Aceh.
“Mereka berjuang bukan untuk kekayaan pribadi atau jabatan, melainkan demi kemuliaan umat dan kepentingan rakyat. Semangat itu harus terus kita jaga, bahkan jika nyawa menjadi taruhannya,” ujar Safaruddin.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan perayaan HUT ke-80 RI di Abdya. Ucapan khusus ditujukan kepada panitia, Forkopimda, petugas upacara, serta Paskibraka beserta pelatih yang telah menjalankan tugas dengan baik.
“Terima kasih atas kerja keras dan pengorbanan semua pihak hingga rangkaian peringatan HUT RI di Abdya dapat berjalan sukses,” kata Safaruddin menutup sambutannya.
Resepsi HUT ke-80 RI di Abdya tersebut turut dihadiri Forkopimda, Ketua TP PKK Abdya Ratna Sari Dewi, para kepala SKPK, seluruh personel Paskibraka, dan undangan lainnya. (*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp
Tinggalkan Balasan