TAPAKTUAN – Ketua STAI Tapaktuan Aceh Selatan, Sufyan Ilyas, S.TH., MH dengan resmi menyerahkan mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Berbasis Participatory Action Research (PAR) sebanyak 42 orang Kepada Camat Kluet Selatan, Muriadi bertempat di Aula Kantor Camat setempat, pada Rabu (31/5/2023).

Dalam sambutannya, Sufyan Ilyas mengatakan bahwa KPM ini bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian. Pada prinsipnya mahasiswa KPM yang sedang melakukan pengabdian ini juga sekaligus melakukan penelitian.

“Selanjutnya, merumuskan kegiatan yang tepat sesuai dengan analisis sosial yang telah dilakukan,” jelas Sufyan.

Menurutnya, KPM Berbasis PAR yang dilaksanakan saat ini mencakup tiga makna penting yakni, pertama mahasiswa melakukan pengabdian sebagai kegiatan untuk dapat menemukan pengetahuan baru berdasarkan interaksi dengan masyarakat yang selama ini tidak diperoleh di ruang kuliah.

Kedua, pengabdian masyarakat sebagai proses pembelajaran bagi mahasiswa STAI Tapaktuan melalui pengalaman nyata di tengah masyarakat untuk bisa andil di dalam bagian nyata dalam bermasyarakat.

“Yang terakhir, ketiga adalah pengabdian sebagai kegiatan implementasi pengetahuan yang diterima di ruang kuliah untuk membantu memajukan masyarakat dan menyelesaikan masalah mereka sesuai dengan kemampuan dan kapasitas yang dimiliki mahasiswa STAI Tapaktuan,” kata Ketua STAI Tapaktuan, Sufyan Ilyas.

Sementara itu, Camat Kluet Selatan Muriadi dalam sambutannya mengucapkan terima kasih Kepada Ketua STAI Tapaktuan yang sudah memilih dan mempercayakan Kluet Selatan menjadi lokasi KPM Berbasis PAR STAI Tapaktuan.

“Kami atas nama Muspika dan 5 Gampong yang menjadi lokasi dampingan yakni Gampong Ujung, Luar, Jua, Kedai Kandang dan Pasie Merapat, akan memanfaatkan momentum KPM ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat secara umum dan khusus kepada lembaga pendidikan yang ada di masyarakat seperti TPA, PAUD, Majlis ta’lim dan lain sebagainya,” ucapnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia KPM, Taufik Hidayat Harahap, S.HI., M.Ag dalam laporannya menyebutkan ada beberapa program unggulan KPM Berbasis PAR diantaranya pelatihan bagi guru TPA, Pelatihan BUMG dan seminar skill parenting terkait pola asuh anak.

Acara ini turut dihadiri oleh Muspika Kecamatan Kluet Selatan, Para Keuchik dalam 5 Gampong lokasi KPM, Ketua Yayasan Al-Ishlah STAI Tapaktuan, Para Ketua Prodi, Dosen dan Civitas akademika, serta mahasiswa KPM.(*)

Editor: Salman