“Aparatur dan masyarakat kampung sangat senang dan mendukung kegiatan program Tahfidz Camp yang ada di Gampong Pantai Perak. Semoga menjadi contoh juga bagi TPA lainnya,” kata Musliadi.

Acara penutupan dimeriahkan dengan pembagian sertifikat, cendramata serta hadiah istimewa bagi seluruh peserta yang menyelesaikan hafalannya dan mencapai target.

Adapun mekanisme penentuan para peserta yang dinyatakan ‘mencapai target selama 20 hari kegiatan’ adalah dengan menyelesaikan hafalan sebanyak 20 halaman untuk kategori tahfidz ziyadah dan tahsin tahfidz murojaah. Serta menyelesaikan hafalan sebanyak 10 halaman untuk kategori tahsin ziyadah. Dengan begitu, jumlah keseluruhan yang akan diberikan penghargaan dan hadiah adalah sebanyak 45 peserta dari 96 jumlah keseluruhan peserta yang mengikuti kegiatan.

Ustadz Abdul Hanif, salah seorang pengajar kelas Tahfidz At Taibah, yang juga merupakan bagian dari Yayasan Bahtera Nuh Atjeh, memberikan tausiah dalam acara tersebut.

“Kedudukan yang bertingkat-tingkat di surga nanti tergantung dari banyaknya hafalan seseorang di dunia dan bukan tergantung pada banyak bacaannya saat ini, sebagaimana hal ini banyak disalahpahami banyak orang. Inilah keutamaan yang nampak bagi seorang yang menghafalkan Al-Qur’an, namun dengan syarat hal ini dilakukan untuk mengharap wajah Allah semata dan bukan untuk mengharapkan dunia,” papar Ustadz Abdul Hanif.

Acara ditutup dengan buka puasa bersama seluruh peserta dan undangan.

Tentang LPQ Ash-Shabr Pantai Perak Susoh

LPQ Ash-Shabr Pantai Perak Susoh adalah sebuah lembaga pendidikan Al-Qur’an yang berlokasi di Gampong Pantai Perak, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya. LPQ ini didirikan pada tahun 2021 dengan tujuan untuk membina generasi muda yang cinta Al-Qur’an dan mampu menghafalnya dengan baik.

LPQ Ash-Shabr Pantai Perak Susoh telah menyelenggarakan berbagai kegiatan, termasuk Tahfidz Camp, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para santri dalam menghafal Al-Qur’an. (*)

Simak berita dan artikel lainnya di Google News