Mereka juga meminta seluruh masyarakat mengawali kebiasaan hidup bersih dan sehat sebelumnya dilakukan di tingkat rumah tangga, paling sederhana, yaitu dengan membiasakan membuang sampah pada tempatnya, dan selalu menciptakan suasana lingkungan keluarga dan lingkungan desa tetap menjadi bersih dan nyaman.
Selanjutnya, mewakili TA PM TPP Abdya, M. Tahir mengupas tentang penyusunan perencanaan pembangunan desa. Tahir berharap saat menyusun perencanaan, agar diawali dengan musyawarah di tingkat dusun. Kemudian baru dilaksanakan musyawarah di tingkat desa.
“Dalam musdus dan musdes menyusun perencanaan enam tahun kedepan masa jabatan Keuchik periode 2022-2028 yang nantinya akan dituangkan dalam RPJM Gampong,” jelasnya.
Tahir juga berharap masyarakat dalam musdus dan musdes dapat mengusung usulan-usulan yang berkenaan dengan isu-isu strategis di bidang kesehatan, termasuk penanganan stunting dan program-program kesehatan lain yang bermuara mengajak masyarakat mengikuti kebiasaan hidup bersih dan sehat.
“Harapan kami, kegiatan sosialisasi ini tidak hanya sebatas sampai disini, namun harus berlanjut. Dan amanah kami kepada bapak dan ibu yang hadir untuk disampaikan kepada masyarakat, jangan dikonsumsi sendiri agar masyarakat faham bahwa pentingnya mengikuti PHBS,” demikian pesan Tahir.
Pada kegiatan sosialisasi PHBS ini, juga turut dihadiri Babinkamtibmas Bigadir Miswar, Tuha Peut, Tuha Lapan, Pendamping Desa (PD dan PLD), kader PKK, kader Posyandu, kader Posbindu, serta seluruh perangkat desa Keude Paya, Blangpidie.(*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News