SUKA MAKMUE – Ribuan Masyarakat Kabupaten Nagan Raya membentangkan bendera merah putih raksasa di tempat wisata bandaran irigasi Kecamatan Beutong, Kabupaten setempat.
Pembentangan bendera raksasa itu dilakukan dalam upacara Apel yang dilaksanakan pada Sabtu (19/8/2023) siang, di ikuti Forkompinda Nagan Raya, TNI/Polri, Para Keuchik dalam Kecamatan Beutong, LSM, Ormas Pramuka, RAPI, Satpol PP, Perhubungan dan PMI.
Pj Bupati Nagan, Raya Fitriany Farhas mengatakan, pembentangan bendera raksasa ini dilakukan dalam rangka HUT RI Ke-78 dan rangakaian kegiatan terakhir yang digelar Pemerintah Kabupaten Nagan Raya selama HUT Kemerdekaan ini.
Selain pembentangan bendera raksasa, kata Fitriany, juga dilakukan lomba perahu dan arum jeram, dan balap ban. Masyarakat terlihat sangat antusias menyaksikan kegiatan ini.
“Meskipun hujan deras saat pembentangan bendera, warga dan para peserta Apel tetap semangat melakukannya, tidak kenal lelah demi Dirgahayu RI ke-78,” imbuhnya.
“Kita harapkan dengan adanya pembentagan ini objek wisata irigasi Beutong akan lebih dikenal oleh masyarakat luas, karena ini satu-satunya wisata yang berada di Beutong,” harap Pj Bupati Fitriany.
Pj Bupati menambahkan, dalam pembentangan Bendera Raksasa ini, ia juga berharap dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi terhadap program-program pemerintah, dan bahwa Nagan Raya sudah merdeka dalam segi pertumbuhan ekonomi.
“Bendera Raksasa ini panjangnya 80 x 20 meter yang dibentangkan oleh beberapa unsur kesatuan. Potensi wisata tidak hanya di irigasi Beutong, akan tetapi juga akan ada di tempat-tempat wisata lainnya di Nagan Raya,” kata Pj Bupati Fitriani Farhas.
Mewakili Panitia pelaksana, Camat Seunagan Timur Salviar Evi, mengungkapkan, bahwa dalam kegiatan Apel ini, pihak panitia menyampaikan ucapan terimakasih kepada lintas sektor yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan ini, meskipun dalam kondisi hujan, namun bisa terlaksana dengan baik.
“Terimakasih kepada Muspika Beutong, Anggota RAPI yang telah mendukung untuk komunikasi di lapangan, OKP, Ormas, Pramuka, Komunitas Rougkle, Pemuda Pancasila dan Masyarakat lainya,” pungkasnya.(*)
Editor: Salman
