Blangpidie — Tidak terasa kita telah berada pada Syawal 1446 H/2025 M setelah kemarin berpuasa sebulan penuh di bulan Ramadhan.

Kita juga telah merayakan Idul Fitri 1 Syawal 1446 Hijriah pada 31 Maret 2025. Setelah Hari Raya Idul Fitri, terdapat amalan ibadah sunah lain yang dianjurkan bagi umat Muslim, yaitu puasa Syawal.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam laman resminya mengutip pendapat dari Madzhab Imam Syafi’i, Imam Ahmad, serta ulama lainnya yang menyatakan bahwa puasa Syawal memiliki keutamaan besar.

Ibadah puasa Syawal ini dianjurkan selama enam hari setelah Idul Fitri. Anjuran tersebut berdasarkan hadits Rasulullah Saw:

أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

“Sungguh Rasulullah SAW bersabda, “Siapa yang berpuasa Ramadhan, kemudian diiringi dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa sepanjang tahun.” (HR Muslim no 1164)

Kapan Memulai Puasa Syawal

Bila memungkinkan, sebaiknya puasa sunnah Syawal dilaksanakan satu hari setelah hari lebaran Idul Fitri dan berurutan, tepatnya 2-7 Syawal.

Apabila tidak dilakukan secara berurutan juga diperbolehkan. Misalnya, seseorang ingin melaksanakannya dengan acak, tidak berurutan, atau baru sempat melaksanakan puasa di akhir bulan, itu tidak mengapa. (Lihat, al-Majmu’ Syarh al-Muhadzab, juz 6, hlm 379)

Niat Puasa Syawal

Seperti ibadah lainnya, puasa sunnah Syawal mesti diniati terlebih dahulu. Sesuai sabda Nabi Muhammad SAW bahwa sah atau tidaknya suatu ibadah itu tergantung pada niatnya.

Sebenarnya, niat cukup di dalam hati, tapi agar lebih mantap, ulama menganjurkan supaya niat, selain dalam hati juga dilafalkan lisan. Adapun niat puasa Syawal dengan ketentuan sebagai berkut:

Pertama, bagi orang yang hendak melafalkannya sejak malam hari mula serta berurutan selama enam hari, adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سِتَّةٍ مِنْ شَوَّالٍ للهِ تعالى

Nawaitu shauma ghadin ‘an adai sittatin min syawwal lillahi ta’ala

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp