Blangpidie, Acehglobal — Penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk pengawasan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2024 di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang sebelumnya sempat tertunda karena berpolemik dengan anggaran, akhirnya ditandatangani.

NPHD ini ditandatangani langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Abdya Sunawardi bersama Ketua Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Adhoc Pilkada Abdya, Wahyu Candra pada Rabu (21/8/2024).

Penandatanganan dokumen NPHD ini disaksikan oleh Ketua Panwaslih Aceh, Muhammad Ali bersama anggota Tarmizi, Kepala Badan Kesbangpol Abdya, Salman, Asisten I Pemerintahan Setdakab Abdya Musawwir serta kepala BPKD Abdya Fakhrudin.

Kesempatan tersebut, Pj Bupati Abdya, Sunawardi mengatakan, bahwa penggunaan anggaran pengawasan pilkada mengacu pada Peraturan Bupati (Perbup) Abdya.

“Jikalau tidak ada di Perbup, maka wajib meminta diskresi ke Bupati, agar tidak menjadi temuan,” ujar Sunawardi.

Usai penandatanganan NPHD, Pj Bupati Sunawardi mengintruksikan Badan Kesbangpol Abdya untuk segera memfasilitasi pencairan anggaran tersebut agar Panwaslih dapat bekerja secara maksimal.

“Semoga pesta demokrasi Pemilukada tahun ini di Kabupaten Abdya dapat berjalan damai, lancar, aman dan sukses tanpa ada permasalahan apapun,” ucapnya.

Agar dapat ditindaklanjuti segera, Kepala Badan Kesbangpol Linmas Abdya, Salman meminta Panwaslih untuk segera menyusun Rencana Anggaran Belanja (RAB) sebanyak Rp4,5 miliar sesuai jumlah anggaran yang telah disepakati dalam NPHD tersebut.

Ia juga minta Panwaslih Abdya untuk membuka rekening penampung yang sudah diregistrasi di KPPN agar dalam waktu dekat dana hibah pengawasan pilkada segera ditransfer.

“Insya Allah kalau syarat pencairan dapat dipenuhi dalam waktu dekat uangnya sudah bisa kita cairkan,” imbuh Salman.

“Anggaran untuk Panwaslih ini adalah merupakan dukungan dari Pemkab Abdya untuk pelaksanaan Pilkada serentak Tahun 2024, yang Insyaallah akan dilaksanakan pada bulan November mendatang,” pungkasnya. (*)