Blangpidie, Acehglobal — Penambalan ruas jalan rusak dan berlubang tepatnya di tikungan Jalan Selamat Kota Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), diduga dikerjakan asal-asalan. Pasalnya, meski jalan itu sudah diperbaiki namun kembali rusak lagi.
Diketahui perbaikan jalan tersebut dikerjakan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh. Warga menilai hasil perbaikan jalan tersebut dengan ditambal terkesan berkualitas rendah.
Warga berharap dengan pekerjaan penambalan yang dilakukan Dinas PUPR Aceh pada Sabtu (26/1) lalu, mampu memberi solusi bagi pengguna jalan. Namun disayangkan, hasil pekerjaannya hanya bertahan 24 jam setelah diperbaiki.
“Hanya bertahan 24 jam saja, setelah diperbaiki, besoknya rusak lagi, seperti asal-asal saja,” ungkap Akbar salah satu pedagang di kawasan tersebut, Salasa (28/1/2025).
Mewakili masyarakat setempat, Akbar berharap kepada pemerintah, terkait pekerjaan penambalan jalan yang rusak di pusat kota Blangpidie itu, untuk mempertimbangkan keselamatan banyak orang.
“Jadi, jangan asal jadi, pertimbangkan kegunaannya untuk keselamatan banyak orang, harus tetap dilakukan dengan mengedepankan mutu pekerjaan,” ujarnya.
Amatan Acehglobal, jalan yangrusak tersebut merupakan jalur yang paling ramai di lewati, jika dibiarkan terus berlubang tidak menutup kemungkinan akan menyebabkan rawan kecelakaan.(*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Tinggalkan Balasan