Ia juga berpesan kepada para penerima bantuan untuk menjaga kaki palsu dengan baik agar tahan lama. “Setiap langkah yang mereka tempuh akan menjadi pahala bagi para pemberi bantuan. Jangan menyerah, Allah memberikan ujian karena kita mampu melaluinya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Aceh, Dr. Muslem, mengatakan bantuan kaki palsu ini merupakan tindak lanjut dari arahan langsung Pj Gubernur. Sebelumnya, pada September lalu, bantuan serupa juga diberikan dalam kerja sama dengan PT Angkasa Pura dan Kick Andy Foundation. Muslem memastikan bahwa pada 2025, bantuan akan terus dilanjutkan dengan target tambahan 100 penerima.
Selain pembagian kaki palsu, seluruh peserta juga mendapatkan santunan berupa bahan pokok dari PT. Angkasa Pura. Dijadwalkan peringatan Hari Disabilitas Internasional di Aceh akan diisi dengan berbagai kegiatan. Di antaranya sosialisasi pemenuhan hak disabilitas, talkshow radio, dan long march oleh 200 penyandang disabilitas pada 8 Desember mendatang, dengan rute dari Pendopo Gubernur/Kantor Dinas Sosial Aceh menuju Museum Tsunami.
Melalui kegiatan ini, diharapkan penyandang disabilitas di Aceh dapat lebih mandiri, percaya diri, dan memiliki akses yang lebih baik untuk beraktivitas serta berkontribusi dalam pembangunan daerah. (Yuli)
Tinggalkan Balasan