Reporter: Yuli

BANDA ACEH – Plt. Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Aceh, Devi Riansyah. A.KS, M,Si, mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Dinsos Kabupaten/Kota dalam rangka menyusun perencanaan pembangunan kesejahteraan Sosial yang menyeluruh di Aceh.

Sebut Devi, Pembangunan Kesejahteraan Sosial (Kesos) sejatinya adalah segenap strategi dan aktifitas yang dilakukan secara bersama dan sinergis antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupatan/Kota, Dunia Usaha dan segenap lapisan Masyarakat.

“Oleh karena itu diperlukan keterlibatan semua pihak dalam pembangunan kesejahteraan sosial yang menyeluruh atau terpadu guna meningkatkan kualitas kehidupan sosial masyarakat,” ungkapnya di hotel Oasis Atjeh, Banda Aceh, Jum’at, (8/9/2023).

Lanjut Devi, Pemerintah Pusat hingga daerah fokus meningkatkan kualitas kehidupan manusia khususnya para Pemerlu Pelayanan Kesahteraan Sosial (PPKS). Hal tersebut dilaksanakan melalui beragam Program.

“Adapun progam yang sedang laksanakan yaitu rehabilitasi sosial dasar penyandang disabilitas terlantar, rehabilitasi sosial dasar anak terlantar, rehabilitasi sosial dasar lanjut usia terlantar, rehabilitasi sosial dasar gelandangan pengemis dan perlindungan sosial korban bencana alam dan sosial,” tegasnya dihadapan peserta Dinsos Kabupten/Kota.

Selain itu Plt. Kadinsos Aceh itu menegaskan Pembangunan Bidang Sosial di Aceh merupakan amanat yang ditetapkan dalam UUD 1945 dan Qanun Aceh Nomor 11 Tahun 2013 Tentang Kesejahteraan Sosial. Dimana dalam UUD 1945 disebutkan tujuan Negara Indonesia adalah untuk melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut serta melaksanakan ketertiban dunia.

“Rakor kali ini kita buat sedikit berbeda, diantaranya kita menghadirkan narasumber dari Bank Indonesia, Badan Pusat Statistik serta CSR Kesos Dunia Usaha untuk memperkaya wawasan kita bahwa pembangunan kesos itu tidak berdiri sendiri, tapi dipengaruhi banyak faktor terutama faktor-faktor ekonomi” ungkap alumni STKS Bandung itu.

Rakor tersebut diikuti seluruh Kepala Dinas Sosial Kabupaten/Kota beserta Kepala Bidang dan pekerja sosial lapangan. Hadir pula Pejabat Eselon dan Jabfung di lingkungan kantor Dinsos Aceh.(*)

Editor: Salman