“Ini adalah komitmen Safaruddin dalam memajukan olahraga. Dia akan selalu berusaha yang terbaik untuk daerah kelahirannya,” kata Pj Bupati.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Darmansah juga mengimbau kepada penonton untuk tidak membuat keributan yang mengganggu jalannya pertandingan, karena akhirnya kerugian akan ditanggung sendiri.
“Kita harus menghindari tindakan memalukan. Tidak perlu menimbulkan keributan yang hanya akan memalukan diri kita sendiri. Jika datang untuk menonton, maka fokuslah pada menonton saja,” ucap Darmansah.
Dengan situasi yang kondusif, Pj Bupati menyampaikan bahwa kemungkinan besar pada tahun depan, Abdya dapat menjadi tuan rumah Soeratin Cup, karena Abdya siap untuk itu.
“Kami berharap agar Soeratin dapat dilaksanakan di Abdya, dan kita siap menjadi tuan rumah Soeratin Cup,” kata Darmansah.
Usai seremonial pembukaan, Safaruddin didampingi oleh Pj Bupati Abdya, Darmansah, Kapolres, dan sejumlah unsur lainnya, melakukan tendangan bola pertama untuk memulai laga pembuka yang mempertemukan tim Apolo 11 dari Meukek Aceh Selatan dengan tim PSA Kuala Batee Abdya.
Laga perdana ini berakhir dengan kemenangan yang gemilang bagi tim Apolo 11 dari Meukek Aceh Selatan dengan skor telak 6-0. Tim Apolo 11 benar-benar menguasai jalannya pertandingan sore itu.
Pasukan dari Kota Naga ini melancarkan serangan tanpa ampun kepada tim PSA Kuala Batee, Abdya sejak awal pertandingan. Akibatnya, skor 6-0 menutup laga pembuka Barsela Cup III. Dengan hasil ini, Apolo 11 berhak mendapatkan satu tiket menuju putaran kedua, sementara PSA Kuala Batee harus tersingkir dari turnamen ini. (*)