Blangpidie, Acehglobal — Dalam rangka meyambut hari Raya Idul Fitri 1446 H, masyarakat Gampong Suak Nibong, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), menyantuni puluhan anak yatim dan piatu dalam wilayah gampong setempat.
Pemberian santunan berlangsung usai acara buka puasa bersama masyarakat di Masjid Islahuddin Gampong Suak Nibong, Rabu (26/3/2025).
Kegiatan tersebut juga dirangkai dengan peringatan Nuzulul Quran 1446 H / 2025 M.
Keuchik Suak Nibong, Adami Us menyampaikan bahwa kegiatan santunan kepada anak yatim dan piatu merupakan agenda rutinitas yang dilakukan masyarakat dengan tujuan memuliakan anak yatim demi mendapatkan Ridha Allah SWT.
“Alhamdulillah, tahun ini masyarakat Suak Nibong menyantuni sebanyak 21 anak yatim-piatu, yang terdiri dari 13 orang yatim dan 7 orang piatu,” ujarnya disela penyerahan santunan.
Ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat dan para donatur dalam dan luar desa yang telah berpartisipasi dalam mendukung dan menyukseskan kegiatan buka puasa bersama dan pemberian santunan yatim tersebut.
“Selain itu, kami juga menghaturkan ucapan terimakasih kepada para pemuda dan pemudi yang telah berkerja luar biasa dalam menyukseskan kegiatan ini,” ucapnya.
Lebih lanjut, Adami mengatakan bahwa menyantuni anak yatim adalah kewajiban sebagaimana amanah dalam Al Quran Surat Al Maun.
“Insyallah kegiatan santunan kepada anak yatim kita adakan selama 4 kali dalam setahun, yaitu menjelang Idul Fitri, Idul Adha dan saat kegiatan perayaan maulid Nabi Muhammad SAW serta peringatan Isra Mikraj,” tuturnya.
Lebih lanjut, Adami juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Forum Jurnalis Aceh Wilayah Abdya yang pada tahun ini ikut membantu terselenggaranya kegiatan santunan anak yaitu di Suak Nibong.
“Sebuah penghargaan bagi kami atas kehadiran FJA yang telah berkontribusi membantu menyukseskan kegiatan ini,” ujarnya.
“Selain itu, kami ucapkan terimakasih rekan wartawan Forum Jurnalis Aceh Abdya yang juga ikut membantu memberitakan hal-hal yang positif di Gampong Suak Nibong,” tambahnya.
Sebagai penutup, Adami juga menghaturkan ucapan terima kasih kepada Tuha Peut, Tuha Kapan, dan segenap Aparatur Desa atas partisipasi dalam kegiatan tersebut.
Kesempatan itu, Adami juga bertekad akan mendidik anak-anak dan generasi muda yang peduli terhadap Suak Nibong. Ia mengapresiasi generasi muda yang turut menggalang dana untuk santunan yatim. Ia berharap anak-anak Suak Nibong menjadi generasi emas.
“Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menggerakkan generasi muda agar mereka merasa empati dan peduli terhadap sesama dengan harapan satu, yakni mencari Ridha dari Allah Subhanahu wa ta’ala,” katanya.
Sebelumnya dalam laporan panitia, Abdullah menyampaikan bahwa masing-masing anak yatim dan piatu mendapatkan santunan senilai Rp 600.000 per orang ditambah satu paket parcel lebaran.
“Donasi yang kita terima dipergunakan untuk menyantuni anak yatim dan piatu, kemudian kegiatan Nuzul Quran, buka puasa bersama masyarakat dan nanti ada sahur bareng di Masjid Islahuddin,” pungkasnya. (*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp