PIDIE JAYA – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriah, Pemerintah Desa (Pemdes) Meunasah Balek, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, menyelenggarakan Festival Anak Shaleh 2023.

Kegiatan yang diinisiasi pemuda desa setempat dan bersinergi dengan mahasiswa KPM Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh tahun 2023 itu, mengusung tema “Mewujudkan Generasi Muda Mumpuni yang Berjiwa Qurani”.

Ketua Panitia Muhammad Chaidir mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi generasi muda agar dapat mengasah kemampuan dan menunjukan bakat, sehingga nantinya dapat menghasilkan bibit-bibit unggul dalam desa tersebut.

Acara ini diikuti langsung oleh anak-anak Desa Meunasah Balek, adapun peserta yang mengikuti mulai dari tingkat SD dan SMP. Tidak hanya perlombaan, acara ini juga turut dimeriahkan dengan penampilan seni budaya Aceh, yaitu rapa’i dari Sanggar Piasan Nanggroe.

“Untuk mempertahankan dan menunjukan seni tradisi dan kebudayaan Aceh agar terus diingat oleh masyarakat,” kata Chaidir dalam keterangan tertulis diterima Gumpalannews.com, Senin (13/3/2023).

Peserta KPM UIN Ar-Raniry Banda Aceh itu menjelaskan, acara tersebut telah berlangsung selama empat hari, mulai dari tanggal (8/3) hingga berakhir pada tanggal (11/3) lalu.

Saat festival ini berlangsung, para peserta lomba menampilkan keterampilanya seperti, azan, tahfizd, pidato, cerdas cermat, mewarnai Kaligradi dan Rangking 1.

Selain itu, panitia juga menyelenggarakan lomba pidato bahasa Inggris, selawat badar dan qasidah, serta penampilan drama kisah Nabi Nuh AS untuk pengingat dan pengetahuan untuk masyarakat Desa Meunasah Balek.

“Saat peserta tampil, para aparatur desa dan tokoh-tokoh masyarakat memberikan dukungan. Tidak luput, banyak orang tua turut hadir memberi semangat kepada anak-anaknya,” ujarnya.

Kepada masyarakat, pemuda dan aparatur desa, Chaidir berharap agar pelaksanaan kegiatan serupa dapat dilaksanakan setiap tahun, tentunya dengan sumber anggaran dari Anggaran Pendapatan Belanja Gampong (APBG) atau Dana Desa (DD).

Sementara itu, Keuchik Meunasah Balek Usman Afan, SH dalam sambutannya mangaku sangat mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh pemuda desa setempat dan mahasiswa KPM UIN Ar-Raniry Banda Aceh.

Diharapkannya, acara festival anak soleh ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, karena ajang perlombaan itu sendiri untuk melatih skill dan kemampuan anak-anak agar dapat bersaing baik di tingkat yang lebih tinggi.

“Untuk kegiatan positif ini harus terus dilakukan, ini menjadi salah satu program prioritas Desa Meunasah Balek dalam rangka membangun SDM dengan nilai-nilai Islam,” ucap Usman.

Terakhir, Keuchik Meuasah Balek itu berpesan kepada masyarakat khusunya orang tua, agar terus mendukung dan mempersiapkan putra-putrinya untuk mengikuti perlombaan, baik yang sedang dilaksanakan maupun tahun-tahun berikutnya. (*)

Editor : Salman