LHOKSUKON – Prestasi yang diraih oleh Tgk. Murhaban, SH sebagai Penerima Penghargaan Penyuluh Agama Islam (PAI) Kemenag Award 2023 di tingkat Nasional dalam kategori “Metode Penyuluhan Baru” telah memperoleh perhatian yang luar biasa.
Salah satu bentuk perhatian ini datang dari Kepala Kantor Urusan Agama (KUA), Penyuluh Agama Islam KUA Kecamatan Blang Mangat, dan KUA Kecamatan Banda Sakti dari Kota Lhokseumawe.
Kunjungan kedua rombongan dari KUA Blang Mangat dan Banda Sakti tersebut diterima dengan hangat oleh Kepala KUA Lhoksukon, Shaifuddin Fuady, S.Ag.,MA, Tgk. Murhaban, SH, Penghulu, para Penyuluh, dan staf KUA setempat pada Selasa (5/9/2023).
Kepala KUA Kecamatan Blang Mangat, T. Erdika Usiandra, SS.,M.Kom.I, mengatakan tujuan kunjungan ini adalah untuk menjalin hubungan baik sekaligus mempelajari pengalaman terkait Penghargaan Penyuluh Agama Islam 2023.
“Kedatangan kami hari ini selain untuk bersilaturahmi juga untuk mendengarkan pengalaman dari Tgk. Murhaban, yang alhamdulillah kemarin menjadi salah satu Nominasi Penyuluh Agama Islam Award 2023 tingkat nasional. Tentunya ini akan menjadi sumber inspirasi bagi kami di KUA masing-masing,” ungkap T. Erdika.
Sementara itu, Kepala KUA Lhoksukon, Shaifuddin Fuady, mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada rombongan dari KUA Blang Mangat dan KUA Banda Sakti. Ia menyatakan kegembiraannya atas kesempatan berbagi pengalaman dalam bidang Penyuluh Agama Islam Award yang akan disampaikan oleh Tgk. Murhaban.
Shaifuddin Fuady yang pernah meraih KUA Teladan terbaik tingkat Nasional pada tahun 2014 itu juga menekankan bahwa prestasi Tgk. Murhaban adalah bukti dari kerja keras yang diiringi doa dan tekad kuat.
“Beliau adalah pribadi yang yakin dan berdedikasi tinggi dalam berbagai kegiatan agama, pemuda, sosial, dan masyarakat di Aceh Utara. Walaupun belum meraih peringkat pertama, menjadi nominasi tingkat nasional saja sudah luar biasa, apalagi beliau juga dipercaya sebagai MC dalam acara pembukaan PAI Kemenag Award skala nasional,” ujar Shaifuddin.
Shaifuddin juga membagikan kisah menarik bahwa Tgk. Murhaban awalnya tidak berencana mengikuti kontestasi nominasi PAI Kemenag Award 2023 karena kesibukannya dengan aktivitas lain. Namun, Shaifuddin mendorongnya untuk mengikuti kompetisi ini, dan Tgk. Murhaban mempersiapkan segala persyaratan dalam waktu satu minggu.
Tgk. Murhaban pun mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua orang atas kesempatan untuk berbagi pengalaman. Ia mengapresiasi Kepala KUA dan koleganya di Lhoksukon yang telah memberikan dukungan dan doa selama ini.
“Kehadiran para senior dan rekan-rekan guru sangat memuliakan saya. Terlebih lagi, Bapak T. Erdika dan Bapak Shaifuddin Fuady pernah meraih KUA Teladan tingkat Nasional. Pencapaian saya adalah bagian dari motivasi dan inspirasi dari mereka,” kata Tgk. Murhaban.
Dalam kesempatan ini, Tgk. Murhaban juga berbagi pengalaman, langkah-langkah, dan strategi yang telah ia kumpulkan selama perjalanan karirnya. Ini dilakukan melalui diskusi dan tanya jawab dengan para Penyuluh Agama Islam yang hadir.(*)
Editor: Salman