Terpisah, puluhan masyarakat Alue Manggota dan Satgas TMMD berjibaku melakukan pembukaan badan jalan di atas perbukitan sejauh 3 km. Akses jalan lingkar perkebunan tersebut terbagi dalam 2 ruas masing-masing ruas I berjarak 1900 meter dan 110 meter pada ruas II. Di lokasi tersebut TMMD juga membangun 1 unit jembatan plat, 1 unit jembatan darurat, dan 2 unit gorong-gorong.

Pengerjaan fisik tersebut mendapat dukungan penuh dari masyarakat setempat. Sejak hari pertama sampai dengan selesai, secara sukarela warga bergantian hadir bergotong royong membantu pengerjaan sasaran fisik TMMD.

Tidak hanya fokus pada kontruksi fisik, TMMD ke-119 Kodim Abdya juga komit melakukan pembangunan mental dan ideologi masyarakat melalui ragam penyuluhan/sosialisasi. Kegiatan non fisik tersebut meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, anti narkoba, hukum, pertanian, kehutanan, pencegahan stunting, serta aksi sosial pelayanan kesehatan Posyandu dan Posbindu.

Kegiatan tersebut juga dipadukan dengan aksi sosial pembagian Sembako gratis kepada warga kurang mampu. Bantuan pangan ini disalurkan secara berkala dengan sistem door to door dipimpin langsung oleh Dansatgas TMMD Letkol Inf Beni Maradona didampingi Pasiter Kapten Inf Azwani dan aparatur desa setempat.

Selama satu bulan full operasi pembangunan di Desa Alue Manggota digeber progresnya oleh TNI dan gotong royong masyarakat. Tanpa mengenal waktu dan cuaca, Kemanunggalan TNI-Rakyat telah berhasil mewujudkan impian yang telah lama tertunda.