Jakarta, Acehglobal – Kesuksesan tidak selalu harus diraih di kampung halaman. Dengan tekad dan semangat yang kuat, siapa pun bisa mencapainya, bahkan di tanah rantau yang penuh dengan tantangan.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Zaman Akli S.Sos setelah ia berkunjung langsung ke pabrik pengolahan rotan milik putra Abdya Zainuddin Daod di Cirebon, beberapa hari lalu.

Zainuddin Daod atau yang akrab disapa Toke Awe, sukses membangun usaha pengolahan rotan di Cirebon, Jawa Barat. Usahanya pun telah menembus pasar internasional.

Berkaca dari kesuksesan Zainuddin Daod ini, Wabup Zaman Akli mengajak para pemuda di Abdya untuk belajar menekuni dunia usaha dengan mencontoh sosok Toke Awe tersebut.

Menurut Wabup, perjuangan dan tekad kuat Zainuddin Daod membuktikan bahwa kesuksesan tidak harus diraih di kampung halaman. Dengan kerja keras dan kemauan untuk berubah, siapa pun bisa meraih keberhasilan di mana saja.

“Kanda Zainuddin adalah contoh bagi kita semua. Dengan kesungguhannya, beliau hari ini menjadi salah satu putra Abdya yang sukses di kampung orang,” ujar Zaman Akli, Kamis (27/2/2025) di Jakarta.

Zaman Akli mengaku terkesan dengan skala usaha yang dikelola oleh pengusaha asal Abdya tersebut. Ia berharap kesuksesan Zainuddin Daod ini dapat menginspirasi pemuda Abdya dalam merintis masa depan di bidang wirausaha.

Sebelumnya, Zaman Akli hanya mendengar kisah kesuksesan Zainuddin dari cerita orang ke orang. Namun, setelah melihat sendiri, ia menyadari bahwa usaha yang dibangun Zainuddin jauh lebih besar dari yang dibayangkannya.

“Selama ini, yang saya bayangkan beliau hanya menggeluti usaha sederhana. Tapi setelah saya melihat langsung usaha beliau, pabrik pengolahnya saja seluas 6 hektare. Ini patut kita berbangga, karena beliau adalah putra daerah kita, Abdya,” ujarnya.

Di pabrik tersebut, kata Zaman Akli, Zainuddin Daod memproduksi berbagai jenis perabotan rumah tangga berbahan dasar rotan. Produk-produknya diekspor ke berbagai negara, termasuk Timur Tengah, Amerika Serikat, dan Singapura.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp