Lhokseumawe, Acehglobal – Wakil Gubernur Aceh, H. Fadhlullah, SE menyatakan akan menyelesaikan kelanjutan pembangunan Masjid Islamic Center yang pembangunannya belum rampung di Kota Lhokseumawe.
Hal itu disampaikan Wagub Fadhlullah saat memimpin kegiatan Safari Ramadhan 1446 H Pemerintah Aceh, yang berlangsung di Masjid Jamik Gampong Lancang Garam, Kota Lhokseumawe, pada Kamis (13/3/2025) lalu.
Dalam kunjungan Safari Ramadhan ke Lhokseumawe, Wagub Fadhlullah berkeliling seraya melihat kondisi kota petro dolar. Didampingi Wali Kota Sayuti Abubakar, Fadhlullah menyempatkan waktu melihat Masjid Islamic Center yang pembangunannya belum usai.
“Insya Allah, kami berkomitmen untuk membantu pembangunan masjid ini secara maksimal, mulai tahun ini dan tahun-tahun mendatang,” ujar Wakil Gubernur.
Fadhlullah menambahkan bahwa sesuai dengan visi Pemerintah Aceh untuk menjadikan Aceh sebagai daerah yang islami, maju dan berkelanjutan, maka pemerintah Aceh akan meluncurkan beberapa program baru, termasuk program wajib membaca Al-Quran di seluruh sekolah di Aceh.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh murid di Aceh wajib membaca Al-Quran sebelum memulai kegiatan sekolah,” kata Fadhlullah.
Wagub menegaskan bahwa hal ini merupakan tanggung jawab para kepala sekolah dan bagian dari upaya menjadikan Aceh sebagai daerah yang taat beragama.
Selain itu, Fadhlullah juga mengingatkan pentingnya mendukung program-program pemerintah pusat yang bertujuan untuk kesejahteraan rakyat, seperti program Makan Gizi Gratis.
Ia juga menyoroti kebijakan pemerintah pusat yang menurunkan biaya ongkos haji dan menetapkan harga gabah sebesar Rp.6.500 per kilogram di seluruh Indonesia.
“Kami juga akan memastikan setiap koperasi di setiap gampong akan terkoneksi untuk memperkuat perekonomian masyarakat,” tegas Wagub Fadhlullah.
Sementara itu, Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar, menyampaikan apresiasi kepada Wakil Gubernur yang memilih Lhokseumawe sebagai lokasi safari Ramadan.
Ia menyebutkan bahwa Lhokseumawe sangat membutuhkan dukungan untuk menyelesaikan pembangunan Masjid Islamic Center yang belum lagi selesai sejak dibangun tahun 2001 lalu.
“Kami berharap Pemerintah Aceh dapat membantu kami untuk menyelesaikan masjid ini,” pintanya.
Wali Kota juga menyatakan dukungannya terhadap program-program pemerintah Aceh, terutama yang terkait dengan penegakan syariat Islam.
“Kami mendukung penuh segala upaya yang dilakukan Pemerintah Aceh, terutama dalam menciptakan generasi muda Aceh yang islami,” kata Sayuti.
Pada kesempatan tersebut, Wakil Gubernur Aceh menyerahkan bantuan kepada pengurus Masjid Jamik Lancang Garam berupa uang tunai senilai Rp25 juta, enam lembar sajadah panjang, kain sarung, mukena, dan kain panjang.
Selain itu, Pemerintah Aceh juga menyalurkan santunan Ramadhan dari para muzaki Baitul Mal Aceh sebesar Rp120 juta untuk masyarakat di Kota Lhokseumawe. Bantuan tersebut akan diberikan kepada 120 mustahik (penerima zakat), dengan masing-masing menerima santunan sebesar Rp1 juta.(*)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp