Blangpidie, Acehglobal — Warga Gampong Durian Rampak, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menyelenggarakan rangkaian kegiatan perlombaan dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriah/2024 Masehi

Kegiatan tersebut diadakan selama tiga hari, mulai 14 hingga 16 Oktober 2024, dengan mengusung tema Generasi Islam Milenial (Gemini).

Perlombaan yang dipusatkan di Komplek Masjid Baitul Qahhar ini diikuti oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa yang berasal dari Gampong Durian Rampak.

Ketua Panitia, Azwir, mengatakan bahwa aneka perlombaan ‘Gemini’ ini merupakan rangkaian untuk menyemarakkan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2024 yang diadakan oleh masyarakat Gampong Durian Rampak.

“Alhamdulillah, ada berbagai cabang perlombaan yang diadakan dengan pesertanya mulai dari tingkat anak-anak hingga dewasa,” ungkap Azwir, Selasa (15/10/2024).

Adapun beberapa jenis lomba tersebut, sebut Azwir, meliputi lomba mewarnai untuk anak-anak tingkat TK/RA, hafalan doa sehari-hari tingkat TK/RA dan SD/MI, hafalan surat pendek tingkat TK dan SD/MI, lomba bercerita tingkat pelajar SMP/MTs, lomba azan tingkat SMP/ MTs dan SMA/MA, lomba berpidato tingkat SMA/MA, serta lomba cerdas cermat tingkat SMA/MA.

“Selain itu, kami juga mengadakan lomba adzan untuk pemuda dan orang tua, serta lomba baca doa untuk ibu-ibu majelis taklim,” ujarnya.

Sementara itu, Koordinator acara Lomba ‘Gemini’ dan Maulid Nabi Muhammad Saw Gampong Durian Rampak, Yulisman S.Ag, menjelaskan bahwa tujuan dari perlombaan ini semata-mata untuk membina generasi milenial yang memiliki karakter dan wawasan Islami serta memupuk rasa cinta mereka terhadap ajaran Rasulullah Saw.

Kegiatan ini, kata Yulisman juga bertujuan untuk merekatkan silaturahmi dan ukhuwah islamiah antar sesama masyarakat Gampong Durian Rampak, Kecamatan Susoh.

“Yang terpenting adalah hikmah yang bisa kita petik dibalik peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw, yaitu adanya nilai silaturahmi antar warga, nilai berbaginya, menyantuni anak yatim dan fakir miskin, ada nilai dakwahnya melalui ceramah agama agar kita mendapatkan pencerahan kembali tentang perjuangan Rasul dan nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sehari-hari,” jelasnya.

Yulisman mengharapkan, anak-anak yang telah dibina bisa memberikan kontribusi positif terhadap pelaksanaan nilai-nilai keagamaan di lingkungan masyarakat dan menjadi generasi Islam yang taat dan bermanfaat bagi keberlangsungan kehidupan keagamaan dalam masyarakat itu sendiri.

“Seperti generasi penerus kedepan kita berharap mereka bisa menjadi bilal, iman, khatib, atau kelak mereka jadi tokoh masyarakat yang dapat bermanfaat dalam membangun pondasi kehidupan masyarakat yang Islami,” tuturnya.

“Insya Allah, puncak acara Maulid akan digelar pada Kamis, 17 Oktober 2024. Malam harinya akan diadakan penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba, disusul dengan ceramah agama yang akan disampaikan oleh Kakankemenag Aceh Barat, Ustadz H. Abrar Zym, S.Ag, M.H,” pungkas Yulisman. (*)