GLOBAL BANDA ACEH— Penyaluran zakat dan infaq yang dilakukan Badan Baitul Mal Aceh memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat kurang mampu di Bumi Serambi Mekkah.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh para Mustahik Baitul Mal saat mengikuti zikir dan doa rutin Pemerintah Aceh bersama Sekda Aceh, dr Taqwallah M.Kes, di Kantor Baitul Mal, Jumat, (11/3/2022).

Siti Rahmah Nduru, penerima beasiswa penuh muallaf mengaku pendidikan yang ia jalani sejak di bangku sekolah sampai di perkuliahan saat ini, dibiayai semuanya oleh Baitul Mal Aceh.

Dikatakan Siti, berkat beasiswa tersebut ia memiliki kesempatan untuk merantau, melanjutkan pendidikan tinggi dan fokus mengembangkan bakatnya di cabang Muaythai.

“Alhamdulillah, saya berhasil memenangkan sejumlah penghargaan, prestasi terbaru saya adalah medali emas di Kejurnas Liganas Muaythai 2022,” ucap Siti.

Siti berterimakasih atas beasiswa yang diterimanya itu. Ia berharap semakin banyak orang yang membayar zakat, sehingga akan lebih banyak lagi mahasiswa yang terbantu melalui beasiswa.

Hal senada juga disampaikan pelaku usaha fashion, Dahlia Nora. Ia masuk sebagai mustahik penerima modal usaha. Ia mengatakan, kelompok usahanya mendapatkan bantuan modal Rp50 juta dari Baitul Mal Aceh. Dengan modal tersebut mereka dapat meningkatkan jumlah alat produksi.

“Sebelum mendapatkan bantuan, kami cuman punya satu mesin jahit, modal juga dari pinjaman. Alhamdulillah, berkat modal usaha ini kami dapat meningkatkan kondisi ekonomi anggota kelompok yang berjumlah enam orang,” ungkap Dahlia.

Ia begitu bersyukur mendapatkan bantuan tersebut. Ia berharap orang yang membayar zakat di Aceh dapat terus meningkat, sehingga lebih banyak lagi kelompok usaha yang mendapatkan bantuan.

Sementara, pada kesempatan itu, Kepala Sekretariat Baitul Mal Aceh, Rahmad Raden, S.Sos, mengajak semua kalangan yang telah mencukupi nisabnya untuk menyalurkan zakat dan infaq ke Baitul Mal.

Penyaluran dapat dilakukan dengan mendatangi langsung Kantor Baitul Mal. Masyarakat juga dapat menyalurkan zakat melalui mobile banking, Qris code dan ATM Bank Aceh.

Sekda Aceh, Taqwallah, juga mengutarakan hal yang sama. Ia mengajak seluruh ASN yang mengikuti zikir untuk berinfaq dan membayar zakat lewat Baitul Mal. Dana tersebut nantinya akan disalurkan Baitul Mal kepada mustahik yang layak menerimanya.

Kesempatan tersebut, Sekda juga berterimakasih kepada Anggota Badan Baitul Mal, Dewan Pengawas dan seluruh ASN yang telah bekerja keras dalam mengawasi dan mengurus zakat masyarakat. Ia mengatakan, kerja keras mereka bermanfaat bagi kehidupan orang banyak.

Seperti biasa, acara rutin tersebut juga diikuti secara virtual oleh ASN Pemerintah di seluruh SKPA beserta UPTD di kabupaten/kota, seluruh guru SMA di Aceh, dan seluruh pegawai BUMD seperti Bank Aceh dan PT PEMA. Sekitar 900 partisipan virtual yang ikut hari ini. Tiap partisipan diisi 5 sampai 10 peserta, bahkan lebih. (*)