MEULABOH – Pemerintah Desa Kuta Padang, Kecamatan Johan Pahlawan, Kabupaten Aceh Barat terus berupaya meningkatkan produktivitas dan kemandirian ekonomi masyarakatnya dengan mengembangkan Desa Agrowisata yang unggul.

Dalam rangka mewujudkan cita-cita tersebut, Pemerintah Desa Kuta Padang baru-baru ini meluncurkan kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata di wilayah desa setempat.

“Salah satu upaya yang kami lakukan menghadirkan dan mengembangkan kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata di Desa Kuta Padang. Dengan langkah ini, diharapkan ke depannya terwujudnya masyarakat yang mandiri ekonomi,” ujar Ketua Panitia pelaksana, T Masren kepada wartawan, Minggu (23/07/2023) di Meulaboh.

T Masren juga mengajak semua pihak, termasuk tamu yang hadir, untuk berkontribusi aktif dalam menyukseskan pembangunan kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata di Desa Kuta Padang. Ia menekankan bahwa kerjasama dan dukungan dari berbagai pihak sangat penting untuk mencapai tujuan mulia ini.

“Kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata Desa Kuta Padang memiliki potensi yang sangat besar dan menjanjikan. Kehadiran dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat akan menjadi kunci kesuksesan pembangunan ini,” tambah pria yang akrab disapa Rajo ini.

Sementara itu, Kepala Desa Kuta Padang, Safrizal, menyampaikan bahwa lahan seluas 15 hektare yang saat ini sedang dibangun sebagai kawasan ekonomi terpadu dan agrowisata, diyakini akan menjadi pilar utama dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat di masa depan.

“Dukungan dari semua pihak sangatlah penting dalam semua tahapan pembangunan agar Kuta Padang dapat mencapai kemandirian ekonomi yang diinginkan,” kata Safrizal, yang akrab disapa Ngoh Jal.