Jakarta, Acehglobal – Presiden Prabowo Subianto resmi merombak susunan Kabinet Merah Putih. Dalam reshuffle kali ini, sebanyak lima menteri diganti dan satu kementerian baru dibentuk.
Namun, dua kursi penting yakni Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) serta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) hingga kini masih kosong.
Menariknya, Prabowo telah menunjuk Menpora baru, akan tetapi sosok pengganti Dito Ariotedjo ini batal dilantik lantaran disebut masih berada di luar kota.
Pada Senin (8/9/2025), Presiden Prabowo hanya melantik empat menteri dan satu wakil menteri sisa masa jabatan periode 2024–2029 di Istana Negara, Jakarta.
Purbaya Yudhi Sadewa dilantik sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. Sementara Mukhtarudin dipercaya menjadi Menteri Perlindungan Pekerja Migran, posisi yang sebelumnya ditempati Abdul Kadir Karding.
Selain itu, Ferry Juliantono yang sebelumnya menjabat Wakil Menteri Koperasi resmi naik posisi menjadi Menteri Koperasi menggantikan Budi Arie Setiadi.
Prabowo juga memperkenalkan kementerian baru, yakni Kementerian Haji dan Umrah. Posisi menteri diisi Mochamad Irfan Yusuf, sementara Dahnil Anzar Simanjuntak dipercaya sebagai Wakil Menteri.
Meski demikian, jabatan Menko Polkam dan Menpora belum diisi.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menegaskan bahwa untuk sementara waktu, jabatan Menko Polkam akan diisi oleh pejabat ad interim.
“Berkenaan dengan posisi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan untuk sementara waktu memang Bapak Presiden belum menunjuk secara definitif siapa yang akan beliau tugaskan menjadi Menko Polkam. Sehingga untuk sementara waktu beliau akan menunjuk ad interim untuk menjabat sebagai Menko Polkam,” ucap Prasetyo.
Ia menambahkan, pengumuman resmi mengenai siapa pejabat ad interim Menko Polkam akan disampaikan setelah ada penetapan resmi.
Sementara itu, untuk kursi Menpora, Prasetyo menyebut pengganti Dito Ariotedjo belum bisa mengikuti prosesi pelantikan karena masih di luar kota.
“Berkenaan dengan Menteri Pemuda dan Olahraga, jadi pengganti Menteri Pemuda dan Olahraga kebetulan posisi sedang di luar kota, sehingga tidak bisa mengikuti pelantikan pada sore hari. Akan dijadwalkan kembali di prosesi pelantikan yang berikutnya,” jelasnya.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan ikuti saluran kami di Channel WhatsApp
Tinggalkan Balasan