Karenanya, Iqbal berpesan agar santri dalam belajar yang terdapat banyak keluhan dan tantangan, dibutuhkan kesabaran.

“Gapailah cita-citamu nak, perjuangkan dan jangan pernah menyerah, jaga kualitas diri dan kompetensi, menjadi kebanggaan generasi,” katanya.

Ia menyebutkan lulusan dayah di masa depan juga akan menjadi pemimpin di tengah umat, nanti alumni akan bekerja dalam berbagai profesi, ada yang jadi pejabat, ASN, TNI, Polri, Menteri bahkan Presiden, jadi tinggalkan kesan terbaik, dan jangan pernah hilangkan identitas santri yang berakhlakul karimah.

Rais ‘Am dayah berterimakasih atas dukungan dan kehadiran Kakanwil dan jajaran di tempat yang dipimpinnya.

“Semoga Allah ridhai semua amal kita dan makin mempererat silaturrahmi,hari ini menjadi penyemangat bagi semua santri,” kata Muchlisin

Ia merincikan di dayah terdapat 750 santri, 50 dewan guru, dan 30 pengurus.

Apel tahunan ini dihadiiri Kadis Pendidikan Dayah Aceh, Zahrol Fajri SAg MH, Ketua Komisi I DPRA, Rais ‘Am Dayah Darul Amin Abuya Muchlisin Desky, Kakankemenag Aceh Tenggara H Syaiful SHI, Kabid PD Pontren, Kabid Penmad, jajaran Forkopimkab dan Muspika setempat. (*)