Menurut pria yang akrab disapa Ampon Rinaldy ini, hal yang wajar jika publik geram atas kejadian live musik itu, sebab dinilai terkesan menyaingi suara lantunan takbir yang sedang bergema pada malam perayaan Idul Adha 1443 H.
“Mengingat karena ini masih suasana lebaran Idul Adha, jadi kita minta kepada masyarakat untuk bersabar dulu. Setelah itu, kami akan panggil pihak manajemen Cafe Nongkrong untuk memediasi persoalan ini secara baik-baik,” tutur Rinaldy.
Dia mengimbau masyarakat agar tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merusak suasana silaturahmi Idul Adha, sebelum pihaknya dari Pemerintah Gampong Keude Siblah duduk sepapan dengan pihak manajemen Cafe Nongkrong.
“Pemanggilan manajemen Cafe Nongkrong ini atas kebijakan saya sendiri selaku pimpinan gampong. Langkah ini kita lakukan untuk meredam hal-hal yang tidak diinginkan terjadi di tengah masyarakat,” ujarnya.(*)