TAPAKTUAN – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Aceh Selatan mengadakan acara Kick Off Meeting dalam rangka persiapan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2025-2045.

Acara ini berlangsung di Gedung Serbaguna Bappeda Lantai III, Senin (17/7/2023). Turut hadir Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran, Asisten III Setdakab H. Halimuddin SH MH, para kepala SKPK, Camat serta Tim Ahli Penyusun RPJPD, dan undangan lainnya.

Acara ini dimoderatori oleh Masrizal SE M.Si, selaku Kepala Bappeda Aceh Selatan. Adapun timeline dalam proses penyusunan RPJPD disampaikan untuk mengingat pentingnya komitmen bersama dalam penyusunan dokumen perencanaan daerah.

Dalam arahannya, Bupati Aceh Selatan Tgk Amran menyampaikan, bahwa penyusunan RPJPD menindaklanjuti arahan Mendagri dan BAPPENAS yang mewajibkan daerah untuk menyusun RPJP secara serentak di seluruh Indonesia. Tujuannya untuk meng-sinkronkan dengan kebijakan pusat, provinsi dan kabupaten/kota.

“Untuk maksud tersebut maka Kabupaten Aceh Selatan mulai tahun 2023 ini akan melaksanakan penyusunan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang untuk Tahun 2025-2045,” kata Bupati Tgk Amran.

Memperhatikan kondisi pembangunan Kabupaten Aceh Selatan selama ini, Bupati Amran berharap kepada semua pihak agar dapat mendukung Tenaga Ahli beserta Bappeda dalam rangka menyusun Rancangan Awal RPJP Kabupaten Aceh Selatan Tahun 2025-2045.

“Sehingga dapat menghasilkan dokumen pembangunan yang bermutu dan tepat sasaran selama 20 tahun ke depan untuk Aceh Selatan,” sambungnya.

Sebagai contoh, jelas Bupati Amran, berdasarkan data yang ada, persentase kemiskinan Kabupaten Aceh Selatan dapat terus berkurang dari tahun 2018 sebesar 14,01%, pada Tahun 2022 menjadi 12,43% dengan angka kemiskinan ekstrim 0,94%. Aceh Selatan terbaik pada level Pemerintah Kabupaten.

“Namun, pada sisi pertumbuhan ekonomi, Aceh Selatan masih perlu usaha keras mewujudkan mimpi-mimpi besar sehingga dapat membuka lapangan kerja dan peningkatan pendapatan perkapita masyarakat,” tegasnya.

“Akhirnya, kepada kita semua khususnya Bappeda dan Tenaga Ahli kami berharap susunlah perencanaan pembangunan ini dengan baik dan berkualitas guna mewujudkan Aceh Selatan yang sejahtera pada Tahun 2045,” pungkas Bupati.(*)

Editor: SSY