GLOBAL JAKARTA – Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini menekankan agar para pendamping PKH bekerja profesional, amanah dan bertanggungjawab sehingga penyaluran bansos dapat diberikan tepat sasaran kepada keluarga penerima manfaat (KPM).
Hal tersebut, disampaikan Mensos saat memberikan pengarahan kepada para pendamping program keluarga harapan (PKH) di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Menteri yang akrab disapa Risma ini mengatakan tugas menyalurkan bantuan sosial (bansos) bagi keluarga miskin bukanlah pekerjaan mudah, karena menyangkut hajat hidup orang banyak.
“Pendamping harus punya pendirian, tidak bisa karena Kemensos yang bayar, artinya tidak boleh digoyang oleh siapa pun. Anda dibayar untuk mendampingi keluarga miskin,” kata Risma mengutip video kanal YouTube Linjamsos Oke, Jum’at (15/10/2021).
Pada kesempatan itu, dia menekankan kepada para pendamping PKH yang tidak memiliki data penerima bansos agar langsung meminta kepada Kemensos.
“Kalian semua adalah di bawah Kementerian Sosial, kalau kalian tidak punya data kalian minta ke kami. Jangan dimain-mainkan. Kalau tidak amanah ini resikonya berat, sebab itu tolong yang amanah karena semua akan dipertanggung jawabkan kepada Allah SWT,” ungkapnya.
Risma juga mengatakan bekerja sebagai pendamping sosial memiliki nilai ibadah karena membantu banyak orang yang membutuhkan.
Sebagai pendamping PKH akan diminta pertanggungjawabannya kepada Allah SWT, oleh karena itu lagi Risma menekankan agar pendamping benar-benar amanah dalam melaksanakan tugasnya.